Jakarta –
Perhentian Bundaran HI di Jakarta Pusat bisa menjadi akhir perjalanan Anda di Jakarta. Fotomatik dapat disimpan sebagai kenangan.
ANBALI NEWSTravel menjajal TransJakarta menikmati suasana Jakarta belakangan ini. Modalnya hanya Rp 3.500.
Dari kejauhan, terminal bus ini menjadi sesuatu yang baru karena desainnya yang modern dan Instagrammable sehingga cocok bagi para fotografer, baik fotografer maupun fotografer. Sempurna untuk latar belakang foto ikonik.
Selain area foto menarik di depan Monumen Selamat Datang, pengunjung juga bisa mencoba menggunakan kamera di terminal bus. Dengan membayar Rp38.550, wisatawan bisa mendapatkan dua cetakan foto yang bisa dijadikan oleh-oleh.
Halte bus ini tidak hanya menyuguhkan pemandangan indah namun juga pengalaman unik bagi pengunjung yang ingin mengabadikan waktu di jantung kota.
Ditemui ANBALI NEWSTravel, Sheren dan Anting asal Jakarta Barat. “Kami berangkat ke terminal bus Bundaran HI untuk menguji Photomatics II,” kata Anting.
Bagi yang suka jalan-jalan, Terminal Bundaran HI juga memiliki banyak toko menarik seperti Harvest dan Tomoro Coffee. Keduanya menawarkan berbagai pilihan ruang indoor dan outdoor, sehingga para tamu dapat memilih suasana yang sesuai dengan preferensi mereka. Selain itu, tempat-tempat ini menawarkan menu berbeda yang cocok untuk teman bersantai sambil menikmati hiruk pikuk kota.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Halte Bus HI Loop adalah Senin hingga Jumat, saat keramaian sedang sepi. Biasanya pada hari-hari tersebut jumlah wisatawan yang keluar masuk kota lebih sedikit, sehingga pengunjung dapat menikmati waktu semaksimal mungkin tanpa keramaian.
Bagi traveler yang ingin menikmati makanan dan minuman dengan harga terjangkau, jangan khawatir! Di kawasan atas terminal bus banyak terdapat pemilik restoran yang menawarkan beragam menu dengan harga berkisar antara Rp5.000 hingga Rp30.000. Hal ini membuat terminal bus Bundaran HI lebih terjangkau, menyenangkan, dan nyaman.
Menariknya, saat malam hari, terminal bus ini dipercantik dengan pemandangan lampu kota dari gedung pencakar langit yang mengelilingi Bundaran HI. Lampu-lampu pada gedung menambah sentuhan indah pada setiap foto yang diambil, membuat waktu di Terminal Bus Bundaran HI tak terlupakan.
Bagi yang bepergian sendirian, jangan khawatir karena TransJakarta telah menyiapkan photo booth di area luar terminal. Anda bisa berfoto dengan latar belakang Monumen Selamat Datang, sehingga jika datang sendiri tetap bisa mengabadikan momen keseruannya. Fasilitas ini membuat terminal Bus Bundaran HI semakin diminati para commuter yang ingin berbagi waktu dan media sosial.
“Saya ke TransJakarta tapi jarang-jarang, baru-baru ini saya ke Blok M. Tujuannya hanya untuk jalan kaki. Perusahaan-perusahaan ini cukup ya Kak, mungkin sebaiknya kita perbanyak busnya agar tidak mengangkut penumpang.” penuh,” kata Febi dari Bekasi.
“Saya datang ke sini bersama keluarga dan bilang ingin berfoto agar bisa dibawa ke Bundaran HI. Ini kunjungan pertama saya lho karena Instagram viral, mungkin terkait halte bus badannya licin dan mobilnya licin. tanahnya licin.” Di atas jeda, airnya berhenti,” imbuhnya.
Dengan berbagai fasilitasnya, Terminal Bus Bundaran HI tidak hanya menjadi terminal bus namun juga menjadi destinasi hiburan yang menyenangkan dan hemat. Keindahan lampu-lampu kota dan aksesibilitas yang mudah membuat tempat ini digemari baik oleh pengunjung lokal maupun non-lokal.
Nah, bagi Anda yang mencari pengalaman unik saat berwisata di Jakarta, Terminal Bus Bundaran HI patut masuk dalam daftar kunjungan Anda.
Jangan lupa siapkan kamera dan nikmati keindahan ibu kota dari sudut pandang berbeda! Tonton video “Video: RK Laporkan Udara Panas di Jakarta, Rencana Pasang AC di Terminal Bus TJ” (wanita/wanita)