Jakarta –
Pasar cincin pintar kini ramai setelah peluncuran Samsung Galaxy Ring. Namun, Apple justru membatalkan proyek Smart Ring yang sudah lama dirumorkan.
Kabar pembatalan tersebut datang dari reporter Bloomberg, Mark Gurman. Dalam buletin terbarunya, Gurman mengatakan bahwa Apple sebenarnya telah melakukan penelitian internal terhadap Smart Ring selama beberapa tahun terakhir, namun proyek tersebut akhirnya dibatalkan.
Alasan pembatalan proyek tersebut adalah karena Smart Ring mungkin menyalip popularitas Apple Watch, yang saat ini menjadi produk terdepan di pasar jam tangan pintar. Selain itu, Smart Ring mungkin tidak menguntungkan bagi Apple karena harganya mungkin lebih murah dibandingkan Apple Watch, menurut berita utama Android, Senin (7/10/2024).
Perangkat Smart Ring saat ini tidak populer, jadi Apple mungkin tidak yakin akan ada cukup permintaan dari konsumen untuk memasuki bisnis ini. Meski demikian, bukan tidak mungkin keikutsertaan Samsung akan membuat segmen Smart Ring semakin ramai.
Rumor tentang cincin pintar buatan Apple muncul awal tahun ini, tak lama setelah Samsung mengonfirmasi pengembangan Galaxy Ring. Apple telah mematenkan beberapa konsep cincin pintar dalam beberapa tahun terakhir.
Paten terbaru Apple menunjukkan cincin pintar yang dapat memantau kesehatan pengguna dengan sensor detak jantung dan SpO2. Cincin pintar lainnya yang dibuat oleh Samsung dan Ora dapat melacak informasi seperti suhu tubuh, detak jantung, tingkat oksigen darah, tidur, dan banyak lagi.
Tak hanya itu, paten tersebut juga menunjukkan fitur unik lainnya, yakni opsi untuk mengontrol perangkat Apple lainnya, termasuk headphone Apple Vision Pro. Menurut patennya, Smart Ring dapat digunakan untuk mengubah pengaturan speaker, memberikan input sentuhan, isyarat atau tekanan pada layar, atau menyesuaikan haptics pada perangkat Apple lainnya. Tonton video “Versi Web Apple Maps Dirilis, Dapat Diakses di Perangkat Non-Apple” (vmp/vmp).
