Jakarta –
PT Chery Sales Indonesia (CSI) berkomitmen untuk mendirikan pabrik di Indonesia. Chery akan menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi di kawasan ASEAN.
Sales Assistant Director Chery Indonesia Zeng Shuo mengatakan, Chery saat ini masih menggandeng PT Handal Indonesia Motor (HIM) dalam perakitannya. Di sana, Chery berinvestasi dalam menawarkan serangkaian produksi lokal.
“Mungkin 2026 (operasional) itu (nilai investasi) tergantung tim pabrik. Sekarang mereka sedang melakukan feasibility study,” kata Zeng Shuo baru-baru ini di Jakarta Selatan.
Salah satu syarat membangun pabrik adalah volume penjualan harus mencapai skala ekonomi. Sementara itu, investasi besar diperlukan untuk membangun fasilitas dewan.
Meski nantinya akan didirikan pabrik mandiri, Chery tetap akan menggunakan PT HIM. Ditegaskannya, kerja sama dengan PT HIM juga akan terus berlanjut, bahkan setelah fasilitas pabrik sudah berdiri.
“Sepertinya kami akan melanjutkan Handal karena kami memiliki banyak lini produk yang kami investasikan di sini,” jelasnya.
Keempat model yang diproduksi dalam negeri adalah Omoda 5, Tiggo 7 Pro, Tiggo 8 series, dan Omoda E5. Produksi tahap awal ini menggunakan pabrik rekanan yaitu PT Handal di Bekasi, Jawa Barat.
“Salah satunya fasilitas di Indonesia sudah kita selesaikan. Vietnam dan Filipina, kita belum mulai. Makanya ekspor ke negara ASEAN, TKDN kita sudah 40 persen, sehingga regulasi perdagangan bebas bisa kita capai.”
Chery akan mulai mengekspor ke Vietnam bulan depan
Selain itu, Zeng Shuo juga mengungkapkan akan mengirimkan unit rakitan Indonesia ke Vietnam pada bulan depan. Produk yang diposting adalah rangkaian Omoda.
“Mungkin awal November kita akan ekspor ratusan unit pertama. Upacara untuk merayakan ekspor pertama Chery Indonesia,” ujarnya. Tonton video “Chery Omoda 5 GT: Spek makin seram, HR-V CS harusnya takut” (belakang/lainnya)
