Jakarta –
Museum Indonesia resmi dibuka kembali pada 15 Oktober 2024. 50.000 orang telah mengantri untuk memasuki museum.
Pasca kebakaran, banyak masyarakat yang mengaku ingin mengunjungi tampilan baru Museum Nasional Indonesia (MNI). Selain itu, pasca kehidupan baru, museum banyak mendapat fasilitas dan inovasi baru.
Namun Badan Warisan Indonesia (IHA) enggan membeberkan destinasi pengunjung masa depan meski masyarakat antusias.
Direktur sementara menambahkan: “Mungkin saya hitung dulu baru kita umumkan. Soalnya 50 ribu orang mau masuk sekolah hanya untuk masuk”. Jumat (10/11/2024) Indonesian Heritage Institute (IHA) Ahmad Mahendra, Museum Nasional Indonesia, Jakarta.
Mahendra menjelaskan, antrean pengunjung yang hendak masuk akan berkurang hampir pada hari-hari kunjungan. Setelah mendapat antusiasme, pihak partai berencana menyiapkan tiket terbatas sebagai perang tiket artis internasional.
Selain itu, pembatasan kuota juga diterapkan agar kehadiran lebih efisien dan mencegah pembusukan.
“Entah sampai kapan, aku akan seperti artis dunia Taylor Swift ya, perang tiket. Kuota kita (karena) hanya dua ribu.. Karena pendaftarannya hanya 50 ribu, baguslah,” ujarnya.
“Biarkan masyarakat menikmati adrenalin warisan budaya kita. Saya akan usahakan. Tapi tentunya kalau kita minta undangan khusus untuk semua, kita turunkan tarif tertentu pembelian tiket karena kita turunkan. Harusnya rusak, kami akan menghitungnya.
Namun pihaknya akan mengumumkan informasi lebih lanjut mengenai larangan tamu dan pengaturan tiket pada Sabtu (10/12/2024). Terjadi kenaikan harga tiket kunjungan singkat ke Museum Indonesia
Dulu biaya masuknya Rp 20k untuk dewasa, sekarang Rp 25k per orang. Sedangkan tiket masuk untuk anak-anak saat ini Rp 15 ribu.
Museum ini buka Selasa-Minggu pukul 09.00-16.00 WIB. Namun, MNI menyatakan akan mengadakan malam di museum pada beberapa kesempatan.
Saksikan video “Video: Apa yang Baru di Museum Indonesia setelah Renovasi” (wsw/wsw).
