Jakarta –
BMW M sekali lagi menjadi model aman di MotoGP Di MotoGP Mandalika 2024, mobil terkuat BMW M, BMW XM Red Label, akan menjadi safety car.
Musim ini menandai tahun ke-26 BMW M sebagai mitra MotoGP Secara global, BMW adalah mitra resmi MotoGP, berpartisipasi dan memasok banyak model BMW M terbaru sebagai mobil keselamatan untuk acara MotoGP. Selain itu, mobil BMW M juga menjadi penghargaan bagi pebalap terbaik di Moto GP.
BMW M GmbH BMW XM Red Label MotoGP Safety Car, BMW M3 Touring MotoGP Safety Car dan BMW M3 Sedan MotoGP Safety Car, dan Safety Car Sepeda BMW M 1000 RR untuk MotoGP Indonesia atau MotoGP Mandalika 2024 Pertamina Grand Prix.
Kemitraan BMW M dengan MotoGP berlangsung selama 26 musim dan sangat istimewa di dunia balap internasional. Pada ajang MotoGP tahun ini, BMW XM Red, kami terus menampilkan inovasi, teknologi terdepan, dan tentunya performa. Direktur Komunikasi BMW Group Indonesia Jodi Otania mengatakan: “Kami menjamin keselamatan dalam balapan dengan teknologi terbaru”.
Label Merah BMW XM adalah BMW M paling bertenaga yang pernah ada BMW XM Red Label dibekali mesin V8 dan motor listrik yang dikawinkan dengan transmisi M Steptronic 8 percepatan yang menghasilkan total tenaga 550 kW atau 748 tenaga kuda.
“Sebagai pemimpin seri Safety Car kami di MotoGP, masuk akal untuk menciptakan BMW M paling bertenaga yang pernah kami buat. Safety Car MotoGP pertama dengan powertrain listrik adalah bukti nyata komitmen kami terhadap teknologi masa depan.” kata Jodi.
“Powertrain yang sangat bertenaga ini, ditambah dengan dinamika berkendara yang tidak dapat diprediksi, menjadikan BMW XM Label Red sebagai platform sempurna untuk safety car MotoGP,” ujarnya.
Safety car BMW MotoGP BMW XM Red Label juga mengusung warna cat khas BMW M
Mesin V8 4,4 liter berperforma tinggi pada transmisi BMW BMW XM Red Label mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 3,8 ANBALI NEWS. Kecepatan tertinggi dibatasi secara elektronik hingga 250 km/jam tetapi dapat ditingkatkan hingga 290 km/jam dengan Paket M Driver opsional.
Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi Mi Steptronic 8-percepatan generasi keempat. Transmisinya menawarkan pilihan perpindahan otomatis atau manual dengan paddle shifter di lingkar kemudi. Mode Kontrol Peluncuran memungkinkan akselerasi maksimum dari keadaan diam Dalam mode manual, indikator perpindahan gigi atas memberikan rekomendasi efisiensi
Dilengkapi dengan Sistem Suspensi M Adaptif Profesional BMW XM Label Red Sistem suspensi ini memberikan kenyamanan untuk penggunaan sehari-hari Sistem ini mencakup peredam kejut yang dikontrol secara elektronik, stabilisator aktif, dan kemudi aktif terintegrasi. Fungsi stabilitas aktif membantu mengurangi gerakan tubuh saat berkendara di tikungan atau jalan tidak rata Pada kecepatan tinggi, roda belakang bergerak sejajar dengan roda depan untuk kestabilan, sedangkan pada kecepatan rendah roda belakang berputar berlawanan arah untuk membantu membuat kendaraan lebih lincah.
Selain diferensial M Sport pada BMW, M Setup memungkinkan pengemudi menyesuaikan pengalaman berkendara sesuai keinginannya, seperti pengaturan mesin, sasis, kemudi, rem, dan sistem penggerak semua roda M xDrive. Pengaturan tersimpan dapat diakses dengan mudah melalui tombol M1 dan M2 di setir.
Untuk mengimbangi tenaganya yang besar, BMW XM dibekali rem sport berlabel merah M Sistem pengeremannya mencakup kaliper tetap 6 piston di depan dan kaliper mengambang satu piston di belakang. Sistemnya menggunakan rem cakram ringan untuk menangani performa dinamis BMW XM Red Label.
Sistem pengereman terintegrasi generasi terbaru pada BMW XM Label Red menghasilkan gaya pengereman sesuai keinginan pengemudi dan memberikan sensasi pedal yang konsisten. Sistem ini memiliki dua pengaturan sensasi pedal untuk kenyamanan lebih atau respons langsung, yang dapat dipilih melalui menu M Setup. Simak video “Harga hotel meroket saat Moto GP Mandalika, kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif” (rgr/lua)
