Jakarta –
Banyak faktor yang meningkatkan risiko kista ovarium. Ini termasuk pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat.
Mengutip dari laman Mayo Clinic, kista ovarium merupakan kantung yang biasanya berisi cairan di dalam atau di permukaan ovarium. Wanita memiliki dua ovarium, satu di setiap sisi rahim, yang ukuran dan bentuknya kira-kira sebesar buah almond. Sel telur berkembang dan matang di ovarium dan dilepaskan setiap bulan selama kehamilan.
Kebanyakan kista hilang dalam beberapa bulan tanpa pengobatan. Namun, terkadang kista ovarium bisa menggelinding atau pecah sehingga menimbulkan gejala yang parah. Oleh karena itu, penting bagi penderita kista ovarium untuk memperhatikan pola makannya. Menghindari jenis makanan tertentu dapat membantu mencegah terbentuknya kista baru dan menghancurkan kista yang sudah ada.
Dengan memilih makanan yang lebih sehat, diharapkan dapat mendukung kesehatan ovarium dan keseimbangan hormonal.
Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari penderita kista ovarium, dikutip dari Kalosa
Makanan berwarna gelap seperti daging merah, termasuk daging babi, sapi, dan domba, harus dihindari. Jika penghindaran total tidak memungkinkan, asupan harus diminimalkan. Makanan tersebut dapat menyebabkan terbentuknya kista ovarium dan memperparah kista yang sudah ada, terutama karena tinggi lemak.
Penderita kista ovarium juga sebaiknya menghindari makanan yang digoreng, seperti kentang goreng dan ayam goreng. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan dengan cepat, dan sering kali minyak nabati olahan mengandung zat pengganggu hormon.
Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dapat menimbulkan efek negatif dan meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Makanan tinggi lemak jenuhnya antara lain produk susu seperti mentega, keju dan mentega, serta daging merah dan makanan cepat saji. Mengurangi asupan lemak jenuh dapat membantu mencegah dan mengendalikan gula rafinasi.
Gula rafinasi merupakan makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita kista ovarium. Minuman manis, jus kemasan, kue, dan permen seringkali mengandung banyak gula rafinasi, yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan berkontribusi pada pembentukan kista ovarium atau memperparah kista yang sudah ada.
Penderita kista ovarium sebaiknya menghindari minum alkohol. Alkohol mengganggu keseimbangan hormonal dan dapat menyebabkan pembentukan kista. Oleh karena itu, penting untuk menghindari alkohol saat mencoba mengobati kista.
Artikel sebelumnya: Hati-hati dengan minuman yang mengandung protein dan karbohidrat sederhana
(naik/naik)
