Jakarta –
Minum kopi sudah menjadi bagian dari gaya hidup banyak orang di Indonesia. Namun banyak orang yang khawatir jika terlalu banyak minum kopi akan meningkatkan asam lambung.
Kopi mempengaruhi setiap orang secara berbeda. Bagi yang sensitif, minum saat perut kosong bisa menyebabkan gangguan pencernaan atau sensasi tidak menyenangkan lainnya.
Jika Anda mempunyai masalah asam lambung, tidak disarankan minum kopi saat perut kosong.
Makan secukupnya sebelum minum kopi, jangan dalam keadaan perut kosong. Apalagi yang lagi tren sekarang adalah minum kopi dengan susu, yang bisa lebih mengaktifkan keasaman lambung,” kata pakar kopi Daryanto Witarsa.
Di sisi lain, kandungan kafein pada kopi dapat menyebabkan gangguan pencernaan atau naiknya asam lambung pada sebagian orang. Kafein melemahkan penghalang antara kerongkongan dan lambung, namun kopi merangsang produksi asam lambung.
Jika seseorang meminum kopi dalam keadaan perut kosong, maka dapat meningkatkan produksi asam dan menyebabkan rasa tidak nyaman pada lambung. Kondisi ini sangat umum terjadi pada mereka yang menderita esofagitis.
“Minum kopi dapat menyebabkan buang air besar, yang membuat tidak nyaman,” Harmony Allison, MD, asisten profesor gastroenterologi di Tufts Medical Center, mengatakan kepada Health.
Jika seseorang mengalami sakit maag, sakit perut atau gejala lainnya saat minum kopi dalam keadaan perut kosong, tidak ada salahnya untuk makan terlebih dahulu.
“Jika kafein meningkatkan asam lambung, sebaiknya kurangi asupan kopi harian atau pilih kopi tanpa kafein,” kata Allison. Tonton video “Mitos atau Fakta: Kopi Bikin Anak Pendek” (kna/kna)
