Jakarta –
Budi Arie Setiadi dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), menggantikan Johnny G. Plate. Ia juga mencatat prestasinya sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika pada tahun lalu
Pelantikan Budi Arie sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika berlangsung pada 17 Juli 2023 dan masa jabatannya di pemerintahan Jokowi berakhir pada 20 Oktober 2024.
“Saya sudah satu tahun mengerjakan pekerjaan yang ditugaskan oleh presiden. Ketika pembangunan BTS selesai, tahun lalu kami menyelesaikan hampir 6.000 BTS lalu berhenti. Proyek BTS tidak berhenti, tapi Total dibangun hampir 6.000 BTS. “Semuanya berjalan sesuai rencana,” kata Budi di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Selasa (10/1/2024).
Budi terus menjelek-jelekkan perjudian online sejak awal menjabat Menteri Perhubungan dan Penerangan hingga saat ini, menurutnya permasalahan tersebut harus segera diselesaikan. Karena berkaitan dengan masa depan Indonesia.
“Sampai sekarang, orang-orang dan teman-teman Menteri Perhubungan dan Penerangan saat ini terlihat sangat serius dalam menghilangkan perjudian online. Karena itu adalah tugas kita,” ujarnya.
Apalagi, kata Budi Arie, perjudian online tidak hanya berdampak buruk bagi perekonomian negara. Namun juga berdampak negatif terhadap tingkat perekonomian keluarga dan berdampak pada semangat masyarakat Indonesia. “Dan tidak dapat dipungkiri bahwa perjudian online bukan menjadi pendorong menuju Indonesia Emas 2045, melainkan penghambat terlaksananya Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Apalagi, terkait proyek Hot Backup Satellite (HBS) yang mangkrak, ia menilai keberhasilan Budi Ari sebagai Menteri Perhubungan dan Penerangan. Sebab, menghemat uang rakyat sebesar Rp 3,4 triliun yang dikembalikan ke negara.
Terakhir, tentang bagaimana menjalankan misi pemilu damai tahun 2024, dan kita bisa membandingkan pemilu tahun 2024 yang jauh lebih keren dibandingkan pemilu tahun 2019 dan tahun 2024, tutup Budi Ari.
(agt/rns)