Jakarta –
Meningkatnya kecepatan teknologi digital semakin memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi melalui perangkat, salah satunya adalah telepon genggam. Informasi yang terus berubah mempengaruhi tingginya tingkat penggunaan perangkat tersebut.
Studi State of Mobile Phones 2024 yang diterbitkan oleh perusahaan analisis pasar seluler Data.ai menyebutkan bahwa masyarakat Indonesia menghabiskan rata-rata 6,05 jam sehari di ponsel. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan 19 negara lain di dunia yang berasal dari Asia, Amerika, dan Eropa.
Tingginya penggunaan ponsel dapat menjadi penyebab timbulnya masalah mata seperti minus, plus, dan astigmatisme. Cacat penglihatan ini sebenarnya bisa disebabkan oleh faktor genetik. Namun penggunaan perangkat seperti ponsel dalam jangka waktu lama mempunyai dampak yang signifikan.
Gangguan penglihatan kini tidak hanya terjadi pada orang lanjut usia, namun juga terjadi pada anak-anak yang sudah lama menggunakan gadget sejak kecil. Akibat dari masalah mata yang tidak diobati dapat menyebabkan kebutaan.
Dunia kesehatan telah menghadirkan solusi berupa LASIK (Laser Vision Correction), yaitu penanganan kelainan refraksi pada mata dengan teknologi laser. Pengobatan ini mempunyai beberapa metode, dan metode yang paling populer adalah trans PRK.
LASIK Trans PRK merupakan prosedur bedah wajah dengan laser yang tidak melibatkan flap (transfer jaringan). Lapisan pertama kornea (epitel) dihilangkan dengan laser, kemudian laser yang sama memfokuskan sinar ultraviolet dingin dan mengirimkan pulsa laser berenergi tinggi untuk meregenerasi stroma kornea sehingga kesalahan bias dapat dikoreksi secara efektif.
LASIK Trans PRK menjadi pilihan banyak atlet dan calon ASN karena prosedurnya sederhana, minimal menimbulkan rasa sakit, tidak menimbulkan bekas luka, hasilnya sangat bagus dan biayanya sangat terjangkau.
Kepala Klinik Mata Dr. Imam di Yogyakarta menawarkan layanan LASIK Trans PRK untuk kedua mata hanya dengan Rp 14 juta, lebih murah dibandingkan prosedur LASIK lain di seluruh Indonesia selama promo Oktober-Desember 2024.
Pasien dari berbagai daerah seperti DIY dan Jawa Tengah sudah merasakan hasil pengobatan Trans PRK dengan mudah dalam beraktivitas sehari-hari dan tanpa kacamata dan lensa kontak.
Informasi lebih lanjut mengenai LASIK Trans PRK dapat Anda peroleh melalui akun Instagram @klinikutamamatadr.imam dan WhatsApp 08994846611. (Konten Promosi/Klinik Mata Utama Dr. Imam)