Jakarta –
Kanker usus besar, atau kanker usus besar, bisa menimpa siapa saja. Faktanya, anak-anak yang masih sangat muda pun tidak kebal terhadap risiko penyakit ini.
Di Amerika Serikat, angka kejadian kanker usus besar meningkat dalam beberapa dekade terakhir. American Cancer Society mengatakan diagnosis kanker usus besar di antara mereka yang berusia di bawah 55 tahun meningkat menjadi 20% pada tahun 2019, naik dari 11% pada tahun 1995.
Tak hanya itu, populasi usia muda ini lebih mungkin terdiagnosis saat penyakit sudah berada pada stadium lanjut. sehingga sulit untuk diobati
Oleh karena itu, generasi muda perlu meningkatkan kesadarannya tentang kanker usus besar. Secara khusus, mewaspadai gejala kanker usus besar untuk mencegah komplikasi yang mengancam jiwa.
Menurut New York Post, berikut beberapa tanda kanker usus besar yang patut diwaspadai kaum muda: 1. Pendarahan dubur.
Penelitian terbaru menemukan bahwa tanda paling umum dari kanker usus besar adalah pendarahan dubur. Ahli onkologi gastrointestinal di Memorial Sloan Ketting Cancer Center, Andrea Cercek, MD, mengatakan pada pasien muda penderita kanker usus besar, tumor biasanya muncul di bagian terakhir usus besar atau rektum.
“Darah pada tumor memiliki jarak perjalanan yang lebih pendek. Oleh karena itu, warnanya menjadi merah cerah. padahal darah yang sudah lama berada di saluran cerna bisa tampak hampir hitam,” ujarnya.
Cercek mengingatkan, pendarahan dubur bisa disebabkan oleh radang usus besar. fisura ani dan wasir Namun pendarahan jenis ini harus ditangani oleh tenaga medis profesional 2. perubahan kebiasaan buang air besar
Seorang ahli onkologi di Moffitt Cancer Center di Florida, Tiago Biachi, MD, PhD, mengungkapkan bahwa kanker usus besar juga dapat menyebabkan perubahan kebiasaan buang air besar (BAB).
Seringkali, tumor di usus besar atau rektum mengubah cara buang air besar. Ini bisa berarti seringnya sembelit, diare, atau keduanya. Dalam kasus lain, orang tidak merasa “kosong” setelah buang air besar. Atau mereka menyadari kotoran mereka terlihat berbeda dari sebelumnya,” jelasnya.
Sementara itu, Dr. Michael Cecchini, direktur program kolorektal di Yale Cancer Center, mengatakan pasien kanker usus besar sering kali memiliki tinja yang sangat encer.
“Hal ini cenderung terjadi bila ada tumor di dekat ujung usus besar. atau jika tumor menyebar ke seluruh usus besar, hal ini menyebabkan tinja keluar dan menyempit,” jelasnya
Sakit perut terus menerus apalagi bertepatan dengan makan. Ini dianggap sebagai salah satu gejala kanker usus besar.
Namun, nyeri tersebut sering disalahartikan sebagai kram menstruasi. Gejala batu ginjal, gangguan pencernaan, mulas, sindrom iritasi usus besar atau infeksi saluran kemih
Lalu kapan sebaiknya masyarakat berhati-hati dan memeriksakan diri ke dokter?
“Jika sakit perut yang Anda alami merupakan hal baru atau berbeda dari gejala lain yang pernah Anda alami sebelumnya, itulah mengapa Anda harus menemui dokter,” kata Sonia Kupfer, direktur Klinik Risiko dan Pencegahan Kanker Gastrointestinal. dari University of Chicago Medicine, kata P.D.4 Menurunkan berat badan tanpa alasan.
Dr Biachi mengatakan tumor kanker usus besar juga dapat melepaskan hormon yang menekan nafsu makan.
Sebuah penelitian baru-baru ini juga menemukan bahwa sekitar 15 persen pasien muda kanker usus besar memiliki nafsu makan yang buruk empat hingga enam bulan sebelum mereka didiagnosis.
Lantas berapa berat badan yang harus diwaspadai jika itu tanda kanker usus besar? Kehilangan 4,5 kg atau 5% dari berat badan Anda dalam waktu enam bulan tanpa melakukan apa pun merupakan alasan yang cukup untuk segera memeriksakan diri ke dokter.5. Anemia
Pendarahan akibat tumor kanker usus besar lama kelamaan dapat menyebabkan anemia.
Tubuh membutuhkan zat besi untuk membuat sel darah merah dan mendukung produksi energi. respon sistem imun dan fungsi kognitif Gejala kekurangan zat besi antara lain kelelahan, tangan dan kaki dingin, rambut rontok, kuku rapuh, masalah kognitif seperti brain fog, dan penurunan performa atletik. Kesulitan bernapas Nafsu makan tidak diinginkan, sakit kepala dan susah tidur
Pada wanita, anemia biasanya disebabkan oleh perdarahan menstruasi yang banyak. Namun jika ada gejala lain. Dapat mengindikasikan kanker usus besar6. kelelahan yang ekstrim
Hal yang sama berlaku untuk kanker pada umumnya. Kanker usus besar dapat membuat pasien merasa sangat lelah. Sekitar 8% pasien muda melaporkan kelelahan beberapa bulan sebelum diagnosis.
Hal ini juga disebabkan oleh hormon yang mengganggu nafsu makan dan menurunkan energi. Hal ini mengakibatkan ketidaknyamanan secara umum. Saksikan video “Mewaspadai Risiko Kanker Penis pada Pria Dewasa” (ath/kna).
