Jakarta –
Holding Rumah Sakit BUMN PT Pertamina Bina Medika IHC (IHC) kembali berinovasi dan mendukung kesejahteraan pekerja PT Pertamina (Persero). Pada tanggal 7 hingga 11 Oktober 2024, dalam rangkaian Pekan Kesehatan Karyawan dan Expo Kesehatan, Pertamina merenovasi fasilitas penitipan anak di kantor pusat Pertamina yang berlokasi di Jl. Medan Merdeka Timur 1A, Jakarta Pusat.
Pertamina mengalihkan pengelolaan tempat penitipan anak tersebut ke Klinik Pertamina IHC, salah satu unit bisnis IHC. Klinik Pertamina IHC mengelola fasilitas tersebut dengan menerapkan sistem terstruktur dan melibatkan tenaga profesional yang terlatih dan berpengalaman.
Penitipan anak dibagi menjadi dua bagian terpisah, satu untuk 3 bulan hingga 11 bulan dan satu lagi untuk 1 hingga 5 tahun. Hal ini dilakukan untuk memastikan fokus dan kualitas pengobatan yang optimal.
Dengan menggunakan metode pendidikan Montessori, tempat penitipan anak ini memberikan kebebasan kepada anak untuk belajar sesuai minat dan bakatnya, menciptakan lingkungan yang mendorong kreativitas dan perkembangan kognitif anak. Tempat penitipan anak ini dilaksanakan langsung di bawah pengawasan dan standar Kementerian Hak Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.
Klinik Pertamina IHC telah melatih sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas untuk mengelola penitipan anak ini. Mereka dikelola oleh bidan berpengalaman, perawat spesialis, dan staf program pelatihan pendidikan anak usia dini. Seluruh personel tersebut disertifikasi dan dilatih sesuai standar Kementerian PPPA.
Taman Kanak-Kanak juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas unggulan untuk menjamin kenyamanan anak seperti mainan, tempat tidur, ruang belajar, area bermain terpisah serta sistem monitoring CCTV sehingga orang tua dapat mempercayai anaknya. perawatan mereka.
Kedepannya, Klinik IHC Pertamina akan mendatangkan dokter spesialis anak yang akan rutin mengunjungi taman kanak-kanak tersebut untuk memantau tumbuh kembang anak-anak tersebut.
Plt. Direktur Jenderal IHC Dr. Lea Gardenia Partakusuma berharap taman kanak-kanak ini dapat bermanfaat bagi anak-anak pekerja Pertamina dan BUMN lainnya di seluruh Indonesia.
“Sebagai anak perusahaan IHC Pertamina, saya sangat bangga dapat mendukung kesejahteraan keluarga pekerja Pertamina melalui fasilitas penitipan anak ini. Bukan sekadar tempat hiburan, tapi pusat pendidikan dan pengembangan yang dapat meningkatkan kreativitas, rasa percaya diri, dan keterampilan sosial mereka sejak dini,” ujarnya. Liao dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/10/2024). Deya D. Pritasari Lia, Direktur Klinik Pertamina IHC, menekankan pentingnya keterampilan manajemen sumber daya manusia dan kecerdasan emosional caregiver.
“Klinik Pertamina IHC telah melatih tim bidan, perawat profesional untuk pengasuh anak dan lulusan PGTK yang bersertifikat ramah dan memahami hak anak di bawah Kementerian PPPA. Kami berusaha untuk menciptakan hari yang aman, hangat dan sehat. Lingkungan yang membina bagi psikologi perkembangan,” kata Devi.
“Fasilitas tempat penitipan anak merupakan bagian penting dalam mewujudkan kesejahteraan di lingkungan kerja PT Pertamina (Persero), dan kami berharap dapat memenuhi kebutuhan tempat penitipan anak di BUMN lainnya agar para pekerja dapat memberikan kontribusi yang lebih positif kepada perusahaan tercinta. Ia menambahkan, bersama-sama kita bisa mentransformasikan Indonesia menjadi “tahun emas 2045 dengan generasi masa depan yang sehat”.
Deputy General Manager PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan para pekerjanya agar dapat bekerja dan bekerja sebaik mungkin.
“Dengan berbagai fasilitas penunjang pekerja, termasuk day care, Pertamina ingin para pekerja dapat bekerja dengan tenang dan fokus sehingga pekerja memiliki mental yang sehat dan produktivitas pekerja yang terbaik,” jelas Fajar.
Sekadar informasi, beberapa eksekutif PT Pertamina (Persero) dan IHC termasuk CFO PT Pertamina (Persero) Emma Sri Martin, SVP Human Capital Development PT Pertamina (Persero) Eddy Carianto menghadiri kemeriahan sehari tersebut. . Direktur Eksekutif IHC Dr. Lia Gardenia Partakuzuma, Manajer Keuangan IHC Alvin Christian, Manajer Bisnis IHC Dr. Harmoni Vijaya, serta Devi D. Prithasari, Direktur Klinik, Pertamina IHC. “Video: Waspadai Kebakaran Akibat Getaran Saat Mengisi Bahan Bakar Sepeda Motor!” (memiliki/memiliki)