Jakarta –
Penjaga gawang Manchester City, Ederson, menilai Pep Guardiola adalah manajer yang terkadang menyebalkan. Namun, ada alasan penting di balik sikap pemimpin tim berusia 53 tahun itu.
Ederson mengungkapkan hal tersebut baru-baru ini di acara Hari Anak di Brasil, di mana seorang anak bertanya kepadanya apakah Guardiola orang yang baik, menyebalkan, atau jahat.
“Anda akan membuat saya mendapat masalah,” kata Ederson kepada ESPN Brazil.
“Dia punya ketiganya.. Dia orangnya baik, kadang dia menyebalkan, dalam artian dia banyak menuntut karena harus menuntut pemain untuk bersikap profesional, dan juga mudah marah kalau sedang marah.”
“Jadi dia punya kombinasi ketiganya. Tapi dia orang yang baik di luar lapangan dan perfeksionis di lapangan. Ia juga suka marah-marah seperti pelatih lainnya ketika keadaan tidak berjalan baik. Ketika tim tidak bermain bagus, maka keadaan menjadi lebih baik.”
“Tentu saja kami tahu kami tidak akan bisa memainkan 70 pertandingan secara konsisten di level yang bagus, tentu saja akan ada penurunan di satu atau lain pertandingan,” jelas pemain berusia 31 tahun itu.
Ederson telah bermain di bawah asuhan Guardiola selama tujuh tahun sejak bergabung dari Benfica pada 2017. Selama bermain untuk The Citizens, ia memenangkan 18 trofi, termasuk enam gelar Liga Inggris dan satu trofi Liga Champions. (ADP/ADP)