Jakarta –
Seorang pendaki wanita dilaporkan hilang selama dua minggu dan digigit ular. Untungnya, dia selamat.
Pendaki bernama Lovisa Sjoberg (48) ditemukan selamat oleh tim penyelamat. Minggu sore (27/10/2024). Pendaki tersebut hilang sejak 15 Oktober.
Diberitakan CNN, Sabtu (2/11/2024) Inspektur Polisi New South Wales Toby Lindsay mengaku beruntung masih hidup setelah digigit ular, kemungkinan ular berkepala tembaga. Spesies beracun ini dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa dan bahkan kematian tanpa perhatian medis.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa dia digigit ular empat hari lalu dan pergelangan kakinya terkilir serta mengalami dehidrasi,” kata Lindsey.
Tidak diketahui berapa lama Sjoberg hilang di alam liar, namun terakhir kali terlihat mengendarai mobil sewaan pada 15 Oktober. Pencarian diawali dengan adanya laporan adanya orang hilang.
Polisi baru mulai menyelidiki keberadaannya pada Senin lalu, setelah perusahaan rental mobil melaporkan bahwa mobil mereka belum dikembalikan. Para petugas mengikuti mobil tersebut ke Kiandra, bekas kota pertambangan di dekat pegunungan, dan menyelidiki asumsi bahwa Sjoberg, seorang fotografer dan pendaki berpengalaman, tersesat di gurun saat hendak berjalan kaki.
Polisi mengirimkan helikopter, pesawat dan mengerahkan tim pencari di jalan raya, berjalan kaki dan bahkan menunggang kuda selama enam hari sebelum mereka menemukannya pada hari Minggu.
Bagian utara Taman Nasional Kosciuszko baru-baru ini dibuka kembali untuk pengunjung setelah penutupan musim dingin tahunan. Taman tersebut ditutup selama dua bulan pada awal tahun ini untuk memungkinkan pengambilan gambar rusa, babi, dan kuda liar dari udara, yang dikenal sebagai brumbies, dalam upaya melindungi lingkungan gunung.
Berikut berita terpopuler ANBALI NEWSTravel, Jumat (1/1/2024):
Tonton video “Hilang 3 Hari, Pendaki Jepang Ditemukan Tewas di Pakistan” (VCN/VCN)
