Raffi Ahmad Jelaskan soal Pekerjaan Sebagai Utusan Khusus Presiden

Jakarta –

Presenter Rafi Ahmed baru-baru ini dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Pengembangan Generasi Muda dan Seniman.

Ngita menjelaskan posisinya di kabinet merah putih besutan suami Silvina, Prabowo-Jibran.

“Jadi begini, karena duta besar presiden sebenarnya ada di kabinet merah putih.” Strukturnya seperti menteri, wakil menteri, tapi wakil presiden memang tidak terstruktur, tapi kita tetap wakil presiden yang tugasnya menyinkronkan dan mempercepat apa yang disampaikan Presiden Rafi Ahmed dalam pertemuan itu. Di Trans7 Studio, Tanden, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024).

Ayah tiga anak ini juga menguraikan tugasnya sebagai utusan khusus presiden.

“Saya juga membidangi Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, jadi generasi muda dan seluruh pekerja seni sudah banyak yang mulai menjadi seni film, seni pertunjukan, seni penyiaran.” dll..” jelas Rafi Ahmed. .

Presenter berusia 37 tahun itu mengumumkan akan menghadiri upacara Sumpah Pemuda malam ini.

Rafi Ahmed mengatakan, misalnya saya mengikuti Sumpah Pemuda malam ini, jadi banyak kesamaannya. Rekaman-rekaman ini sebenarnya ada di dalam acara, nanti saya buatkan,” kata Rafi Ahmed.

Meski mendapat amanah baru sebagai Utusan Khusus Presiden, Rafi Ahmed mengaku akan tetap berkecimpung di dunia hiburan.

Hal ini juga diamini oleh rekan presenternya Irfan Hakeem yang mengatakan bahwa Rafi Ahmed bisa menyesuaikan waktu dan tempat.

“Misalnya kalau bikin film seperti itu, prioritasnya tetap tugas negara. Kalau filmnya bertahan seperti ini, waktunya singkat, tapi kalau ada perintah langsung dari presiden, maka saya siap. .” Rafi Ahmed menjelaskan.

“Rafi bisa menentukan kapan jadi presenter, kapan main di episode, kapan serius,” kata Irfan Hakeem.

Presiden Probo bangga dengan jabatan baru yang diberikan kepada Rafi Ahmed oleh Irfan Hakeem.

Irfan Hakeem berkata, “Santo Prabhu benar sekali dalam menunjuk Rafi untuk fokus pada bidang ini.” Tonton video “Video: Rafi Ahmed menjalankan tugas khusus dan bertemu Kementerian Pariwisata dan Transportasi besok” (ahs/wes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top