Jakarta –
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOMRI) telah menyita banyak kosmetik ilegal yang banyak dijual di pasar atau pasar online. Pihaknya menindak gudang yang merupakan salah satu toko online terbesar di Jakarta Barat itu.
Akun penjualnya adalah ‘Kimberlybeauty88’ yang diketahui mengoperasikan toko online-nya dengan dua lokasi di Jl. Jelumber Utama dan Taman Duta Mas Blok A3/24, Jelumber Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Tak hanya dilarang, banyak kosmetik yang dilaporkan mengandung pewarna terlarang, seperti K3 dan K10. Dianggap berbahaya karena semuanya berbahaya.
Kepala BPOM RI Taruna Ikrar mengatakan kepada wartawan, Senin (28/8), “Setiap bulannya dijual di sini sebanyak 12.000 paket, meski tidak memiliki izin edar dan mengandung zat terlarang karena mengandung zat penyebab kanker.” kanker,” 10/2024).
“Itu juga menyebabkan gagal hati, kanker hati,” ujarnya.
Nama produknya adalah: LamielaSVMY.
Keduanya merupakan barang asal Tiongkok.
Singkirkan mafia
Taruna menegaskan, BPOM RI sudah bekerja di beberapa tempat lain antara lain Makassar, Bandung, Serang, dan Pekanbaru.
“Seluruh Indonesia dikelola oleh 73 Unit Pelaksana Teknis, salah satunya DKI Jakarta yang berlokasi di Jakarta Barat,” ujarnya.
“Pihak berwenang telah menemukan 158 item atau 152.744 perhiasan tanpa izin edar (TIE) senilai $2,2 miliar.”
Apa yang terjadi di lebih dari empat daerah akan terus diperkuat atas permintaan Presiden RI, Prabowo Subiano. Prabowo disebut-sebut telah menginstruksikan BPOM RI untuk memberantas mafia tersebut.
Tujuan dari operasi ini adalah untuk melindungi masyarakat dari kosmetik yang tidak memenuhi syarat atau tidak sesuai kekuatan dan kualitasnya, kata Taruna.
“Perintah besar Presiden ini kita laksanakan, karena pesannya kepada BPOM RI untuk memberantas mafia, kita akan ambil tindakan karena itu rencana Prabowo,” tutupnya.
Tonton video “Video Lamiela dan SVMY Rekam BPOM, Kosmetik Ilegal Sebabkan Kanker” (naf/up)