5 Cara Diet Ala Wanita Jepang, Termasuk Pantang Banget Makan Ini

Jakarta –

Jepang dikenal sebagai negara dengan angka harapan hidup yang panjang. Makanan dan gaya hidup masyarakat di sana juga terkait dengan hal ini.

Menurut penelitian yang dilakukan Food Industry Center di University of Minnesota, Jepang memiliki tingkat obesitas yang rendah, hanya sekitar 3,6 persen. Gaya hidup sehat, termasuk pola makan sehat, merupakan salah satu faktor utama yang meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Jepang.

Naomi Moriyama, penulis buku “Wanita Jepang Tidak Menjadi Tua atau Gemuk”, menjelaskan berbagai cara wanita Jepang menjaga kesehatan dan penampilan. Buku ini menjelaskan metode yang digunakan wanita Jepang dalam memilih makanan dan mengatur kebiasaan makan sehari-hari.

Beberapa di antaranya adalah makan dalam porsi kecil, memilih makanan sehat, dan mengonsumsi makanan sehat.

Pola makan wanita Jepang ini dipercaya menjadi salah satu alasan utama mengapa tubuhnya seimbang dan tidak menyebabkan obesitas. Berikut ini adalah beberapa cara yang digunakan dalam diet wanita Jepang 1. Berhenti makan sebelum kenyang

Salah satu prinsip utama diet wanita Jepang adalah berhenti makan sebelum menjadi terlalu emosional.

Jika sudah kenyang, mereka langsung berhenti makan. Naomi Moriyama mengatakan, wanita Jepang biasanya makan dalam porsi kecil dan mengunyahnya perlahan.

Tujuannya agar mereka dapat menikmati dan mengapresiasi rasa dan tekstur dari setiap makanan yang disantapnya sehingga dapat merasa kenyang dan makan tanpa makan berlebihan 2. Potong juga kue-kue lezatnya

Dalam kehidupan sehari-hari, susu dan roti bukanlah makanan terpenting yang disukai wanita Jepang. Dibandingkan susu, mereka lebih menyukai makanan berprotein seperti daging sapi atau ayam.

Untuk sarapan, menu biasanya terdiri dari nasi, telur atau ikan, sayur mayur, sup miso, buah, dan teh hijau. Kebiasaan ini membuat mereka menghindari mengonsumsi makanan tertentu yang berlemak dan tinggi gula, yang biasanya terdapat pada susu dan roti. Makanlah dalam porsi kecil

Meski tidak selalu menghindari makanan manis seperti kue dan manisan, wanita Jepang cenderung memilih buah-buahan. Jika mereka ingin makan kue atau cake sesekali, mereka mengambil porsi yang sangat sedikit.

Tujuannya untuk menikmati rasa manis tanpa terlalu banyak mengonsumsi gula. Dengan cara ini mereka bisa menikmati makanan penutup namun tetap mengikuti pola makan yang sehat. Jenis makanannya

Pola makan wanita Jepang seringkali kaya akan nutrisi. Kelompok makanan tersebut antara lain makanan fermentasi, rumput laut, kacang-kacangan, jamur shiitake, dan tahu atau tofu.5. Sering berjalan

Olahraga khusus mungkin tidak bisa dilakukan oleh wanita Jepang. Namun sejak dini mereka belajar menjalani kehidupan yang aktif, seperti berjalan kaki, naik turun tangga, dan mengendarai sepeda. Selain menghemat biaya parkir yang mahal, amalan ini merupakan bagian dari olah raga yang bermanfaat bagi kesehatan.

Dengan kebiasaan berbeda tersebut, pola makan wanita Jepang tidak hanya terfokus pada makanan sehat, tetapi juga gaya hidup aktif dan pola makan sehat. Kombinasi pola makan sehat dan olahraga membantu mereka menjaga kesehatan dan menjalani hidup yang panjang dan sehat. Tonton video “Bolehkah penderita maag dan diabetes mengikuti puasa intermiten?” (naf/suc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top