Jakarta –
Terakhir, panitia mengumumkan jumlah pengunjung dan pelaku usaha di Indonesia Motorcycle Show atau IMOS 2024.
Pameran berusia lima tahun ini menarik 98.791 pengunjung, meningkat 3,7% dibandingkan IMOS 2023. Sementara volume bisnisnya disebut-sebut mencapai Rp 70 miliar!
Presiden Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Johannes Lohmann dalam keterangan resmi mengatakan, “Kami mengapresiasi upaya para peserta pameran yang memamerkan model dan teknologi terkini industri sepeda motor Indonesia, menarik pengunjung dan meramaikan IMOS tahun ini.”
“Kehadiran dan partisipasi mereka tidak hanya menunjukkan ketertarikan mereka terhadap dunia kendaraan roda dua, tetapi juga menginspirasi kami untuk terus berinovasi dalam menyediakan pilihan transportasi yang aman, nyaman, dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Pameran yang mengusung tema “Safe Travel for Eco-Friendly and Better Life” ini tidak hanya mencatatkan jumlah pelaku usaha dan pengunjung, namun juga meraih kesuksesan di bidang lain dengan jumlah uji coba mencapai 2.500 orang. Kursus yang dihadiri ratusan orang. Pengunjung.
“Tahun ini ada beberapa program yang menarik antusiasme pengunjung, mulai dari balap motor skala kecil yang diikuti total 300 peserta hingga kursus berkuda defensif yang diikuti 150 peserta,” kata Sigit. Penyelenggara IMOS 2024.
Sebagai referensi, IMOS 2024 akan digelar pada 30 Oktober hingga 3 November 2024 di ICE BSD Tangsel. Meski tidak banyak produk baru, namun skala pamerannya lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Merek lain juga berpartisipasi dalam proyek ini. Ada Honda, Yamaha, TVS, Suzuki, Kawasaki, Royal Enfield, Royal Alloy dan Harley Davidson. Selain merk tradisional, ada juga merk mobil listrik seperti ALVA, Electrum, Horwin, ION Mobility, Polytron, V Move, Volta dan ZPT. Saksikan “Ma’ruf Amin Resmikan GIIAS 2024: Mendorong Kemandirian Industri Otomotif Nasional” (sfn/din)
