Kominfo Segera Bahas Nasib Kantor Perwakilan X di Indonesia

Jakarta –

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan akan bertemu dengan platform digital X – yang dulu bernama Twitter – untuk membahas soal kantor X di Indonesia.

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika Hokky Situngkir menyatakan, diskusi antara Pemerintah Indonesia dan X terus berlanjut hingga hari ini.

“Dalam waktu dekat akan ada pertemuan. Nanti akan kami informasikan kepada rekan-rekan jurnalis,” kata Hokky saat ditemui di Jakarta, Rabu (16/10/2024).

Dari sekian banyak platform digital asing yang beroperasi dan berbisnis di Indonesia, hanya X yang belum memiliki kantor perwakilan di Indonesia. Ini menjadi masalah karena beberapa platform digital sudah memiliki batasan ini.

“Kami terus berkomunikasi

Hokky mengatakan Kominfo masih mendorong X untuk memiliki kantor perwakilan di Indonesia. Sebagai informasi, meski menggunakan nama Twitter yang belum dijual oleh Elon Musk, platform ini punya kantor pada tahun 2015.

“Iya itu yang kita minta. Kita tanya ke mereka,” ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi juga meminta X memiliki kantor perwakilan di Indonesia.

Ya, itu yang kita pelajari karena satu-satunya platform digital tanpa wajah di Indonesia adalah X, kata Budi Arie di Kantor Kementerian Komunikasi (Kominfo), Jakarta, Rabu (9/10). /2024).

Tonton klip video “Video: Pendapat Kementerian Komunikasi dan Informatika tentang Kantor X yang tidak dibuka di India” (agt/agt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top