Jakarta –
Taiwan melakukan lockdown jelang Topan Kong-rei pada Kamis (31/10/2024). Berbagai aktivitas terhenti akibat prediksi topan besar Kong-rey.
Melansir CNA, pada Sabtu (2/11/2024), seluruh aktivitas di kota dan wilayah tersebut ditutup, serta pasar uang dan penerbangan dibatalkan. Pasalnya, Topan Kong-rey diprediksi menjadi topan terbesar dalam 30 tahun terakhir.
Menurut Badan Meteorologi Pusat Taiwan, topan tersebut diperkirakan akan mencapai pantai timur yang bergunung-gunung dan berpenduduk jarang sekitar pukul 14.00. Angin kencang dan hujan lebat diperkirakan akan melanda hampir seluruh wilayah pulau.
Menurut Risiko Badai Tropis, meski tampak melemah dalam semalam, Topan Kong-rey tergolong kuat dan masuk kategori Kategori 4 dengan hembusan angin lebih dari 250 km/jam. Badan Meteorologi Taiwan bahkan mengklasifikasikan topan tersebut sebagai “Topan Kuat”, yang berarti topan terkuat bagi Taiwan.
Ahli meteorologi pemerintah Gene Huang mengatakan bahwa setelah mencapai pantai timur, topan tersebut akan bergerak menuju Selat Taiwan sebagai topan yang lebih lemah. Mereka mendesak penduduk di seluruh pulau untuk tinggal di rumah mereka.
“Ukuran badai ini sangat besar dan anginnya kencang,” ujarnya.
Sementara itu, peringatan akan adanya angin merusak dengan kecepatan lebih dari 160 km/jam telah dikeluarkan di wilayah timur Taitung. Pulau terpencil Lanyu mencatat hembusan angin lebih dari 260 km/jam sebelum beberapa barometer angin di sana hancur.
Sebagai tanggapan, Kementerian Pertahanan Taiwan telah menyiagakan 36.000 tentara untuk membantu upaya penyelamatan. Sementara itu, 1.300 orang dievakuasi dari wilayah berisiko tinggi.
Sementara itu, industri besar seperti Taiwan Semiconductor Manufacturing Co, yang membuat chip seperti Apple dan Nvidia, mengatakan mereka telah mengaktifkan prosedur persiapan badai rutin di semua pabrik.
“Kami tidak memperkirakan akan ada dampak signifikan terhadap operasi kami,” katanya
Sedangkan untuk kegiatan pariwisata, pemerintah mengimbau masyarakat menjauhi gunung dan pantai. Kong-rey juga diperkirakan akan mendarat di provinsi Fujian, Tiongkok pada Jumat pagi.
Taiwan yang beriklim subtropis kerap dilanda angin topan. Yang terbaru, Topan Krathon, menewaskan empat orang awal bulan ini ketika melewati bagian selatan pulau, menurut CNN, Topan Kong-rey mungkin menyapu hampir seluruh pulau Taiwan.
“Saat badai terus bergerak ke barat laut, hampir seluruh Taiwan akan diselimuti oleh lingkaran badai malam ini,” tambah ahli meteorologi Chu Mei-Lin dari Layanan Meteorologi Taiwan. Saksikan “Video Topan Kong-rey Menerjang Taiwan” (wkn/wkn)
