Jakarta –
Kerap menjadi sorotan publik, Katy Perry berbagi pengalamannya menjaga kebugaran. Ia berhasil menurunkan berat badan hingga 9 kilogram
Melalui berbagai postingan dan wawancara, Katy Perry mengungkap sejumlah kebiasaan yang ia terapkan untuk mencapai perubahan tersebut, termasuk pilihan makanan sehari-hari yang ia yakini berdampak besar.
Seperti dikutip dari The Mirror, di usianya yang ke-40 dan setelah merilis album terbarunya ‘143’, Katy Perry mengaku telah menemukan cara menurunkan berat badan yang sederhana namun efektif.
Katie menghindari makanan sarapan berat seperti bubur dan pancake dan lebih memilih telur rebus.
“Saya makan banyak telur rebus karena telur rebus merupakan sumber protein yang baik,” kata Katy Perry.
“Tapi saya tidak terlalu memecahnya (di piring). Karena butuh waktu,” imbuhnya.
Kebiasaan makan sehat Katy Perry juga sama dengan pacarnya Orlando Bloom yang terkenal dengan kesehatannya.
Pelantun “Firework” ini menyukai makanan “bersih”, atau clean feeding, pola makan sehat yang berfokus pada makanan utuh dan alami serta minimal pengolahan.
Menunya antara lain ayam, ikan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Katy Perry rutin mengonsumsi cuka sari apel, banyak air, dan jus seledri.
“Yang terbaik adalah memulai hari Anda dengan air,” kata Katy Perry.
Meski terdengar klise, banyak dari kita yang sering langsung minum kopi tanpa minum air putih terlebih dahulu, ujarnya.
Beberapa ahli menyoroti gaya hidup sehat Katy Perry, salah satunya ahli gizi UK Care Guide Helen Bell. Ia mengatakan mengonsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, dan mengonsumsi makanan berprotein tinggi seperti telur dapat membantu menurunkan berat badan.
Diakui Helen, penggunaan telur rebus sebagai camilan oleh Katy Perry merupakan pilihan yang tepat.
Helen berkata: “Menurut pengalaman saya, mengonsumsi telur sebagai camilan bisa sangat efektif dalam menurunkan berat badan. Telur kaya akan protein, yang membantu meningkatkan rasa kenyang dan membuat penderitanya merasa kenyang lebih lama.”
Helen menjelaskan, pengurangan asupan kalori secara keseluruhan dapat dilakukan dengan mengontrol porsi dan memasak telur dengan cara yang sehat, seperti merebusnya.
Telur, ayam, ikan, kacang-kacangan, dan biji-bijian termasuk dalam pola makan “bersih” karena tidak diproses secara kimia.
Hal ini juga diperkuat oleh penelitian Cleveland Clinic di Amerika Serikat yang menunjukkan bahwa konsumsi daging olahan dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal pada tahap awal. Gaya makan Katy Perry yang “bersih” juga menjadi pilihan untuk pengendalian berat badan dan kesehatan jangka panjang.
“Bolehkah penderita maag dan diabetes melakukan diet puasa intermiten?” tonton videonya. (menghisap/menghisap)