Perbedaan Smart TV dan Android TV, Kenali Sebelum Beli

Jakarta –

Pilih dulu kapan Anda ingin membeli TV baru. Pahami perbedaan Android TV dan Smart TV agar tidak salah membeli. Memahami perbedaan keduanya bisa membingungkan, karena Smart TV dan Android TV memiliki banyak kesamaan.

Android TV adalah jenis Smart TV. Namun, ada beberapa perbedaan yang menjadikannya unik dan mungkin lebih baik untuk beberapa kebutuhan. Jadi, apa bedanya? Simak penjelasan Smart TV dan Android TV Apa itu Smart TV?

Smart TV merupakan televisi yang terhubung dengan internet dan memiliki beragam aplikasi yang memungkinkan penggunanya mengakses program seperti Netflix, YouTube, dan media sosial. Dengan sistem operasi yang mirip dengan smartphone atau komputer, Smart TV memungkinkan Anda menonton film, bermain game, dan menikmati hiburan online. Apa itu Android TV?

Android TV juga merupakan salah satu jenis Smart TV yang dilengkapi dengan sistem operasi Android milik Google. Dengan akses ke Google Play Store, Android TV memiliki banyak aplikasi dan fitur tambahan, termasuk Google Assistant dan Chromecast, yang memungkinkan pengguna melakukan mirroring dari perangkat lain.

Berikut tujuh perbedaan penting Android TV dan Smart TV yang sebaiknya Anda ketahui sebelum memutuskan membeli: 1. Pengoperasian

Sistem operasi adalah perbedaan utama antara Android TV dan Smart TV. Kebanyakan Smart TV menggunakan sistem operasi dari masing-masing pabrikan, seperti WebOS dari LG atau Tizen dari Samsung. Sedangkan Android TV menggunakan sistem operasi Android yang dikelola oleh Google dan memberikan pengalaman yang lebih mirip dengan smartphone Android.2. Ada sebuah aplikasi

Android TV adalah aplikasi hebat yang tersedia berkat dukungan Google Play Store, dengan lebih dari 6.000 aplikasi seperti Netflix hingga Prime Video. Sebaliknya, Smart TV hanya mendukung aplikasi di pabrik, sehingga akses aplikasi tambahan sangat terbatas, dan proses update di Smart TV akan lambat.3. Pembaruan Sistem dan Aplikasi

Android TV menyediakan pembaruan firmware dan aplikasi, sehingga tetap relevan untuk waktu yang lama. Saat tersambung ke Internet, Android TV akan menerima pembaruan otomatis. Di sisi lain, Smart TV biasanya tidak menerima pembaruan rutin, dan fungsinya mungkin menjadi usang dalam beberapa tahun.4. Asisten Suara

Android TV memiliki Asisten Google bawaan, yang memudahkan navigasi dengan perintah, mulai dari mencari konten hingga membuat perubahan. Meskipun beberapa Smart TV juga memiliki sistem suara, seringkali tidak akurat atau selengkap Google Assistant di Android TV.5. Cermin itu mampu

Android TV dilengkapi Chromecast yang memudahkan pengguna memproyeksikan layar pintarnya ke TV dengan gambar berkualitas tinggi. Smart TV juga mendukung mirroring, namun prosesnya bisa lebih rumit dan hasilnya mungkin tidak sebagus Chromecast.6. Navigasi Antarmuka

Antarmuka Smart TV akan lebih sederhana dan mudah digunakan, membuat pengalaman menavigasi aplikasi menjadi lebih cepat. Di sisi lain, Android TV lebih interaktif dan membutuhkan waktu lebih lama untuk digunakan, terutama bagi mereka yang belum terbiasa dengan perangkat Android.7. Kinerja jangka panjang

Smart TV akan lebih stabil dan bekerja lebih cepat karena antarmuka yang sederhana serta optimalisasi perangkat keras dan perangkat lunak. Android TV mungkin mengalami penurunan kinerja seiring berjalannya waktu, terutama jika banyak aplikasi yang diinstal.

Mengingat perbedaan di atas, Anda bisa memilih sesuai kebutuhan.

*Artikel ini ditulis oleh Dita Aliccia Armadani, salah satu peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di ANBALI NEWS. Tonton video “Trik Samsung Knox untuk mencegah kejahatan dunia maya di Smart TV” (tanya / tanya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top