Jakarta –
Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) sebagai organisasi yang menaungi pengusaha di berbagai sektor, termasuk pariwisata, kini punya nahkoda baru.
Terpilihnya Anindia Bakrie sebagai ketua baru Kadin membawa angin segar bagi dunia usaha, khususnya sektor pariwisata yang terdampak pandemi.
Diangkatnya Rafi Ahmad sebagai Senior Vice President Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kadin 2024-2029 juga patut diapresiasi atas keberhasilannya membangun RANS dan rekam jejak usahanya di bidang pariwisata.
Menjadi salah satu sektor yang paling terdampak, pariwisata memerlukan perhatian khusus untuk pemulihan dan pengembangan berbagai aspek.
KADIN berperan penting sebagai jembatan antara pemerintah dan pelaku industri dalam perumusan kebijakan yang ramah dunia usaha, termasuk sektor pariwisata.
Dengan struktur perekonomian yang fokus pada pertumbuhan investasi, KADIN diharapkan mampu mendorong sinergi antara sektor pariwisata dengan industri lain seperti transportasi, perhotelan, dan ekonomi kreatif.
Kami berharap KADIN dapat membantu mendorong peraturan yang ramah bagi pengusaha pariwisata lokal, meningkatkan akses permodalan dan memperkuat infrastruktur pariwisata berkelanjutan.
Di bawah kepemimpinan baru, kerja sama antar sektor diharapkan semakin kuat. Anindia Bakrie dengan segudang pengalamannya di dunia usaha diharapkan mampu menciptakan inovasi-inovasi baru dalam pengembangan pariwisata, termasuk pemanfaatan teknologi digital untuk memasarkan destinasi pariwisata Indonesia di pasar internasional.
Digitalisasi, yang dipercepat oleh pandemi ini, menawarkan potensi besar pada sektor pariwisata untuk menjangkau wisatawan global dan mempromosikan pariwisata berbasis pengalaman yang berkualitas.
Selain itu, KADIN juga diharapkan dapat menggalakkan program pelatihan sumber daya manusia di bidang pariwisata, khususnya dalam meningkatkan keterampilan pekerja untuk menghadapi era industri 4.0. Penguatan sumber daya manusia di bidang pariwisata akan sangat penting untuk mendukung pemulihan yang berkelanjutan. Untuk mempromosikan investasi dan pariwisata berkelanjutan
Salah satu tantangan besar industri pariwisata adalah kebutuhan akan investasi permanen. Kami berharap dengan adanya presiden baru KADIN, semakin banyak investor yang tertarik, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, untuk mengembangkan destinasi pariwisata baru yang berkualitas dan ramah lingkungan.
Pembangunan infrastruktur pendukung ekowisata misalnya, menjadi salah satu fokus utama agar pertumbuhan pariwisata tidak merusak lingkungan, namun justru meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Kepengurusan baru KADIN juga diharapkan mampu mendorong kebijakan yang berpihak pada pariwisata berkelanjutan. Termasuk di dalamnya pengembangan lokasi pariwisata yang mengedepankan prinsip kelestarian lingkungan dan budaya lokal, serta penguatan pengelolaan destinasi wisata yang lebih profesional dan ramah terhadap wisatawan.
Di era baru KADIN, sektor pariwisata menaruh harapan besar terhadap pemulihan dan pembangunan yang lebih cepat. Dukungan kolaborasi lintas sektor, digitalisasi, peningkatan sumber daya manusia, dan investasi berkelanjutan menjadi fokus utama kepengurusan baru ini.
Dengan kepemimpinan yang visioner dan berpengalaman, KADIN diharapkan dapat menjadi mitra strategis yang mendorong kemajuan pariwisata Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, baik secara nasional maupun internasional.
——–
Artikel tersebut ditulis oleh Taufan Rahmadi, pendiri Strategic Tourism Indonesia. Artikel tersebut merupakan kiriman pembaca ANBALI NEWS dan tidak mencerminkan opini editorial. Saksikan video “Video: Rafi Ahmad Menjadi Wakil Ketua Industri Kreatif Kadin” (vsv/vsv)