Jakarta –
BYD M6 resmi diluncurkan di Indonesia pada GIIAS 2024. Cukup murah untuk kelas MPV elektrik pertama di Indonesia, Rp 379 jutaan.
Sedikit latar belakang, BYD M6 hadir dalam tiga varian: Standard, Super, dan Premium Captain. Harga versi termurah 379 juta rupiah, dan harga versi superior 419 juta rupiah. Kemudian model papan atas akan dijual seharga $429 juta.
Produsen mobil Cina, BYD, membawa baterai terbesarnya, baterai blade. Teknologi yang tertanam pada baterai diklaim lebih aman dan efisien saat mengisi daya.
Selain harga dan kinerja, vendor perlu mengetahui biaya layanan. Jangan biarkan diri Anda membeli mobil tetapi tidak mampu membayar perawatan rutin.
Lalu berapa biaya servis BYD M6? Lihat perkiraan biaya layanan BYD M6 di artikel ini
Salah satu keunggulan mobil listrik adalah biaya perawatannya lebih murah dan mudah dibandingkan mobil konvensional. Namun, sebelum Anda membeli BYD M6, sebaiknya Anda mengetahui perkiraan biaya servisnya.
Berdasarkan informasi servis 80.000km yang dikutip dari laman dealer BYD Tangerang, berikut BYD M6: 1. Estimasi biaya servis. Layanan awal (5000 km)
Biaya layanan: 525.000 rubel. Layanan kedua (20.000 km)
Biaya layanan: 525.000 rubel. Pelayanan tersier (40.000 km)
Biaya layanan: Rp 980.000.
Harga suku cadang: Rp 606.477.4. Layanan keempat (60.000 km)
Biaya layanan: 525.000 rubel. Layanan kelima (80.000 km)
Biaya layanan: Rp 980.000.
Harga suku cadang: 606.477 rubel.
Sebagai catatan, layanan pertama, kedua, dan keempat hanya melakukan pengecekan suku cadang mobil. Sedangkan pelayanan ketiga dan kelima meliputi pemeriksaan suku cadang dan penggantian suku cadang jika ditemukan kerusakan atau diperlukan penggantian suku cadang baru.
Oleh karena itu, biaya perbaikan dan penggantian komponen BYD M6 setelah 80 ribu kilometer atau lima tahun akan menjadi 4.747.955 rubel. Murah, bukan?
Namun perlu diingat bahwa rincian biaya di atas hanyalah perkiraan saja. Biaya tersebut dapat bertambah atau berkurang tergantung kondisi BYD M6 yang dimiliki oleh bengkel garansi BYD M6 di Indonesia.
Selain mengetahui perkiraan biaya servis, dealer juga harus mengetahui garansi yang ditawarkan BYD setiap kali membeli unit M6 di Indonesia. Tentu saja, jika Anda tidak memiliki asuransi, Anda akan merasa khawatir setiap kali berkendara.
Menurut ANBALI NEWSOto, seluruh kendaraan BYD M6 bergaransi enam tahun atau 150.000 kilometer, mana saja yang lebih dulu. Seluruh aki traksi bergaransi delapan tahun atau 160.000 kilometer jika Status Kesehatan (SOH) di atas 70%.
Kemudian penggerak semua roda (motor listrik) BYD M6 bergaransi delapan tahun atau 150.000 km, mana saja yang lebih dulu. Garansi ini memungkinkan pengguna mendapatkan performa optimal selama bertahun-tahun dari kendaraannya.
Selain itu, BYD memungkinkan seluruh dealer resmi memiliki stok suku cadang yang lengkap. Langkah ini dilakukan agar pengguna tidak perlu khawatir dengan perawatan untuk menjaga performa mesin tetap optimal.
Ini perkiraan biaya servis BYD M6 di Indonesia. Banderol harganya yang relatif murah untuk kategorinya dan biaya layanannya pun masuk akal, jadi Anda mulai tertarik? (ilf/fds)
