Jakarta –
Banyak makanan yang diketahui mengandung nutrisi yang dapat membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Hal ini membuat makanan ini sangat diminati oleh orang yang menderita gejala gula darah tinggi.
Dari Healthline dan Medical News Today, makanan terbaik yang direkomendasikan untuk menurunkan gula darah adalah karbohidrat kompleks, atau makanan tinggi nutrisi seperti serat, protein, dan lemak sehat.
Lantas, makanan apa saja yang dianjurkan untuk cepat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh?
Sulforaphane merupakan salah satu jenis isotosianat yang memiliki sifat penurun gula darah. Bahan kimia tumbuhan ini dihasilkan melalui reaksi enzimatik saat brokoli dipotong atau dikukus.
Untuk mendapatkan hasil terbaik dari sulforaphane, cara terbaik menikmati brokoli adalah dengan memakannya mentah atau mencerna sedikit bunga dan biji kuningnya.
Berwarna cerah dan kaya serat serta antioksidan, kembang kol merupakan pilihan yang baik untuk mengontrol kadar gula darah. Labu adalah obat diabetes di banyak negara, termasuk Meksiko dan Iran.
Biji labu mengandung banyak lemak dan protein sehat, menjadikannya pilihan yang baik untuk mengatur gula darah. Kangkung
Kangkung mengandung banyak senyawa yang membantu menurunkan kadar gula darah, termasuk serat dan antioksidan flavonoid. Penelitian menunjukkan bahwa alpukat mengandung antioksidan flavonoid, termasuk quercetin dan kaempferol, yang membantu menurunkan gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Alpukat diketahui kaya akan lemak sehat, serat, vitamin dan mineral, sehingga buah ini dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Selain itu, alpukat dapat meningkatkan rasa kenyang yang berdampak positif pada tekanan darah dan peradangan pada tubuh, serta meningkatkan sensitivitas insulin.
Telur merupakan sumber yang kaya protein, lemak sehat, vitamin, mineral dan antioksidan. Banyak penelitian mengaitkan konsumsi telur dengan kontrol gula darah yang lebih baik.
Sebuah penelitian terhadap 42 orang dewasa yang kelebihan berat badan atau obesitas dengan pradiabetes atau diabetes tipe 2 menemukan bahwa makan sebutir telur sehari mengurangi gula darah puasa sebesar 4,4 persen dan meningkatkan sensitivitas insulin dibandingkan dengan pengganti telur.
Apel diketahui mengandung serat larut dan senyawa lain seperti quercetin, asam klorogenat, dan asam galat, yang membantu menurunkan kadar gula darah dan mencegah diabetes.
Menurut sebuah penelitian, makan nasi 30 menit sebelum makan dapat menurunkan kadar gula darah secara signifikan
Biji-bijian utuh mengandung serat, fitokimia, dan nutrisi lain yang membantu menyeimbangkan kadar gula darah dalam tubuh. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi biji-bijian dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah setelah makan. Simak video “Kajian Manfaat Alpukat untuk Kesehatan Kulit” (dpy/kna)