Putri Kerajaan Jepang Meninggal di Usia 101, Begini Riwayat Sakitnya

Jakarta –

Putri Mikasa, anggota tertua keluarga kekaisaran Jepang sekaligus bibi kaisar, meninggal pada Jumat (15 November 2024) dalam usia 101 tahun di sebuah rumah sakit di Tokyo.

Dia telah dirawat di rumah sakit sejak Maret dan menderita stroke dan pneumonia. Sebelumnya, Putri Mikasa dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan intensif.

Yuriko Takagi dilahirkan dalam keluarga bangsawan pada tanggal 4 Juni 1923, ketika putri berusia 18 tahun menikah dengan adik laki-laki Kaisar Hirohito pada masa perang.

Pasangan ini memiliki lima anak, dua perempuan dan tiga laki-laki. Dia melahirkan anak pertamanya, seorang putri, pada tahun 1944 selama Perang Dunia II.

Menurut laporan “Asahi Shimbun” Jepang, rumah kaisar dan istrinya dibakar dalam serangan udara, dan dia terpaksa tinggal di tempat penampungan bersama anak-anaknya.

Hirohito. Pada bulan Agustus 1945, setelah Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, Jepang, yang pernah menjadi panglima tertinggi Jepang selama perang brutal Asia pada tahun 1930-an dan 1940-an, menyerah dalam sebuah pidato.

Suami Putri Mikasa, Pangeran Mikasa, meninggal pada tahun 2016 di usia 100 tahun.

Tiga cucu perempuan Putri Misaka tetap mempertahankan gelar putri, termasuk Akiko, yang bukunya tahun 2015, populer di Jepang, mencatat studinya di Universitas Oxford dan sebuah insiden di mana paspor diplomatiknya menimbulkan kecurigaan di bandara.

Laporan muncul sejak awal November bahwa kondisi wanita berusia 101 tahun itu mulai memburuk dan akhirnya meninggal.

Pangeran Hisahito, keponakan Kaisar Naruhito yang berusia 18 tahun, adalah satu-satunya pewaris takhta muda. Putri Naruhito, Putri Aiko, dilarang mewarisi takhta berdasarkan Hukum Rumah Tangga Kekaisaran yang berlaku sejak tahun 1947.

Lihat juga video “Putri kerajaan Jepang menyuntikkan semangat ke tim Samurai Biru”:

Artikel selanjutnya: Mengapa banyak orang Jepang yang hidup sampai usia 100 tahun?

(Universitas Beihang/Kerner)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top