Jakarta –
Menteri Perhubungan (Manhub) Dudi Purwagandi telah meminta maaf kepada Dewan V DPR RI atas tindakan salah satu pegawainya yang bersikap arogan. Dudi menegaskan, perusahaan transportasi selalu menghormati konvensi DPR RI.
“Pak, saya minta maaf atas perilaku orang-orang yang berbicara. Saya dapat meyakinkan Anda bahwa tidak ada satupun kepala kementerian, baik itu kepala perdana menteri, yang kami anggap serius dalam pertemuan ini,” katanya . Komisi V DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2024).
Menurut dia, rapat di DPR merupakan forum komunikasi Kementerian Perhubungan sebagai formatnya. Konferensi di DRC ini juga menjadi ajang mendengarkan keinginan Komite Perwakilan Rakyat Kementerian Perhubungan.
Dalam rapat sebelumnya, Anggota Komisi V DPR RI Yasti Soepredjo menuding salah satu pegawai Kementerian Perhubungan bersikap arogan. Menurut Yasti, masyarakat tersebut tidak mau mendengarkan harapan anggota DPR.
“Di kementerian bapak, Sekretaris Pertama mantan Dirjen kami, salah satu pimpinan baru saja keluar, katanya tidak ada yang menarik perhatian anggota DPR RI, Pak. Dan kami tidak takut dengan DPR RI. Bukan takut atau tidak takut, kita penuhi sumpah kita sebagai anggota DPR RI, ”ujarnya.
Yasti berharap Menhub bisa menilai yang bersangkutan. Ia juga mengatakan Kementerian Perhubungan dan Komisi V merupakan mitra yang harus bisa bekerja sama dengan baik.
“Nanti kita sampaikan ke menteri, kita akan periksa orang ini, ini tidak bertanggung jawab. Kita tahu kita tidak bisa seperti ini, kita mitra. Kalau kita mitra, kita tahu tugas pokok dan tugasnya datang. bangga sekali,” ujarnya.
Saksikan juga video pesan Menhub kepada Prabowo: Lanjutkan apa yang dilakukan Jokowi
(goblok goblok)