Mayapada Hospital Bisa Tangani Bengkak Pasca Terapi Kanker Payudara

Jakarta –

Mayapada Hospital menawarkan solusi untuk mengatasi limfedema setelah pengobatan kanker payudara, termasuk prosedur limfatikovena anastomosis (LVA) tingkat lanjut yang didukung oleh teknologi Kinevo 900. Layanan ini tersedia dengan pendekatan komprehensif dan berstandar internasional.

Pasca pengobatan kanker payudara, seperti operasi atau radioterapi, terdapat risiko terjadinya pembengkakan di bagian tubuh tertentu, seperti tangan. Pembengkakan ini disebut limfedema, yang disebabkan oleh penyumbatan atau aliran getah bening yang tidak tepat.

Selama operasi, kelenjar getah bening diangkat atau akibat radioterapi, kelenjar getah bening di dada dan kaki rusak. Oleh karena itu, cairan getah bening menumpuk dan terjadi pembengkakan.

Dokter Bayu Brahma, SPB(K)onk di RS Mayapada Jakarta Selatan menjelaskan, limfedema merupakan komplikasi yang diderita pasien pasca pengobatan kanker payudara.

“Namun, hal ini juga menyebabkan obesitas atau penambahan berat badan pasca operasi dan cedera kaki,” kata Dr. Bayu dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/11/2024).

Gejala awal limfedema antara lain tangan bengkak, rasa kaku dan nyeri, kulit menebal, mati rasa atau kesemutan, tangan lelah, serta pengerasan dan penebalan kulit (fibrosis kulit).

Jika gejala limfedema muncul, segera konsultasikan dengan dokter spesialis onkologi, agar pengobatan dapat segera dimulai untuk mencegah perburukan. Pusat Onkologi Mayapada Hospital menyediakan pengobatan komprehensif untuk tumor, kanker dan limfedema dengan teknologi medis terkini.

Meskipun limfedema tidak mengancam jiwa, namun dapat berdampak besar pada kualitas hidup. Misalnya saja menyebabkan pembengkakan pada tangan yang mempengaruhi penampilan dan fungsinya, mengganggu aktivitas sehari-hari, mengurangi kemampuan jaringan untuk pulih, menyebabkan nyeri hebat, dan meningkatkan risiko infeksi kulit (selulitis) yang mungkin memerlukan antibiotik dan rawat inap.

Dalam beberapa kasus di mana pengobatan standar seperti fisioterapi dan penggunaan korset lengan tidak efektif, limfedema dapat diobati dengan prosedur bedah anastomosis pembuluh limfatik (LVA). Prosedur ini melibatkan bedah mikro yang menghubungkan pembuluh limfatik yang sehat ke arteri kecil di dekatnya. Prosedur LVA di Pusat Onkologi Rumah Sakit Mayapada adalah layanan mutakhir dan dilakukan oleh ahli bedah mikro-onkologi berpengalaman.

Dr. Baiu menjelaskan, tujuan dari prosedur LVA adalah untuk membuat saluran baru bagi cairan getah bening yang menumpuk di sistem peredaran darah tangan untuk mengurangi pembengkakan.

“Operasi ini dapat dilakukan bersamaan dengan pengangkatan tumor/massa kanker payudara dan pengangkatan kelenjar getah bening, dan dapat dilakukan jika atau setelah kelenjar getah bening yang diangkat cukup untuk menghentikan penyebaran kanker. Riwayat setelah limfedema sepertinya parah.” tambahnya.

Didukung oleh teknologi medis, LVA Kinevo 900 merupakan mikroskop bedah dengan penglihatan robotik yang menggabungkan teknologi optik dan digital. Mikroskop ini membantu ahli bedah dalam prosedur yang melibatkan pembuluh darah, getah bening dan saraf, termasuk operasi LVA dan operasi tumor atau kanker.

Perawatan Limfedema di Pusat Onkologi Rumah Sakit Mayapada didukung oleh teknologi medis terkini untuk prosedur kompleks seperti LVA dan transfer getah bening. Pusat onkologi ini juga memiliki tim dokter multidisiplin yang berkolaborasi dalam pengobatan kanker dan kelainan darah.

Pusat Onkologi Mayapada Hospital menyediakan layanan komprehensif, termasuk perawatan pasca perawatan untuk kasus kanker dan limfedema. Tim navigator pasien yang berpengalaman ada di setiap tahap perawatan pasien. Layanan ini mematuhi standar protokol internasional yang ketat dan dilengkapi dengan panel tumor yang secara proaktif memberikan rencana perawatan yang tepat.

Konsultasi dan pemeriksaan limfedema atau gejala kanker bersama tim dokter Pusat Onkologi Mayapada Hospital dapat dilakukan melalui aplikasi MyCare. Melalui aplikasi ini, pasien dapat dengan mudah dan cepat melihat jadwal dokter dan sesi konsultasi.

MyCare juga memudahkan pasien mendapatkan nomor seri dengan cepat dan memberikan layanan transaksi yang lebih cepat, karena terintegrasi dengan berbagai metode pembayaran. Informasi lengkap mengenai penanganan kasus dan layanan di Oncology Center dapat diakses melalui berbagai artikel kesehatan di MyCare.

Download MyCare di Google Play Store atau App Store untuk kemudahan pelayanan dan dapatkan reward point saat pertama kali mendaftar yang dapat digunakan untuk diskon harga layanan. Saksikan video “Video: Saran Medis Saat Terbaik Mendeteksi Kanker Payudara Dini” (akn/ega)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top