Jakarta –
Indonesia Game Festival (IGF) 2024 hadir sebagai momen bersejarah bagi ekosistem gaming nasional. Acara yang mengusung tema “Percepatan Game Indonesia” ini tidak hanya menjadi ajang hiburan bagi para gamer, namun juga menjadi wadah untuk membina kolaborasi antara pengembang game lokal dan internasional.
ES di BSD 6.-8. Lebih dari 50 ribu pengunjung diperkirakan akan hadir pada acara Desember 2024 ini. Selama tiga hari, IGF 2024 menghadirkan beragam aktivitas menarik, seperti kompetisi esports, hadiah game, pertunjukan cosplay, serta area khusus TCG dan board game. Selain itu, nama-nama besar seperti Riot Games, Moonton, dan Garena juga akan hadir untuk memamerkan produk-produk unggulannya.
“Indonesia merupakan salah satu pasar gaming terbesar di Asia Tenggara, dan ajang ini merupakan langkah strategis untuk menampilkan talenta lokal ke dunia internasional,” kata Edward Arifin, Project Director IGF 2024 di Jakarta Selatan, Kamis (28 November). ).
Industri game Indonesia terus menunjukkan potensi yang luar biasa. Menurut data Asosiasi Gaming Indonesia (AGI), sektor ini diproyeksikan menghasilkan pendapatan hingga $2 miliar pada tahun 2024. Oleh karena itu, acara ini dirancang untuk mendukung visi tersebut dengan menghadirkan panel interaktif business to business (B2B). sesi networking dan kolaborasi dengan pemerintah.
Shafiq Husein, Presiden AGI, menegaskan: “Kami ingin memberikan wadah bagi pengembang lokal melalui program ‘Local Game Pavilion’ dan Open Call. Ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global.”
Dengan dukungan berbagai pihak mulai dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, asosiasi industri hingga sponsor ternama seperti EVOS, Huawei Cloud, dan Pop Mie, acara ini bertujuan untuk mempererat kerja sama antar sektor. Tidak hanya acara perayaan, IGF juga menawarkan kesempatan pendidikan dan profesional kepada pengunjung.
IGF 2024 terbuka untuk umum dan memberikan tiket masuk gratis bagi seluruh pengunjung yang mendaftar melalui situs resminya.
“Kami ingin memastikan seluruh kalangan dapat menikmati acara ini dan memanfaatkan potensi besar industri games sebagai bagian dari ekonomi kreatif nasional,” tambah Edward.
Melalui ajang IGF 2024, Indonesia kembali membuktikan bahwa Pelimaailma tidak hanya menjadi media hiburan, namun juga pintu gerbang peluang ekonomi dan pengembangan kreatif tanpa batas.
*Artikel ini ditulis oleh Dita Aliccia Armadani, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di ANBALI NEWS. Simak video “Video: Menkominfo Minta BI Berikan Sanksi Acara Judol Terhadap Oknum Bank” (rns/rns)
