Jakarta –
Ada beberapa kebiasaan yang bisa memberikan dampak positif bagi kesehatan otak. Studi ilmiah menunjukkan bahwa mempraktikkan kebiasaan tertentu dapat meningkatkan dan menjaga kecerdasan dan kekuatan otak.
Mengutip India Times, berikut empat kebiasaan yang bisa Anda lakukan untuk menjaga otak tetap dalam kondisi terbaiknya 1. Baca selalu
Membaca merupakan kebiasaan pagi hari yang dapat meningkatkan fungsi otak. Membaca dapat merangsang pikiran, menambah pengetahuan dan menambah kosa kata.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurology, membaca secara rutin dapat memperlambat laju penurunan kognitif seiring bertambahnya usia. Terlibat dengan berbagai genre dan teks yang menantang mendorong otak untuk berpikir kritis dan memahami ide-ide kompleks. Membaca fiksi atau nonfiksi, koran atau majalah membuat otak sibuk dan aktif.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Liverpool menemukan bahwa orang yang membaca secara teratur mengalami peningkatan fleksibilitas mental. Tindakan membaca memerlukan konsentrasi dan imajinasi, yang membantu mengembangkan koneksi saraf dan meningkatkan plastisitas otak. Minat tetap dipertahankan
Rasa ingin tahu adalah kekuatan pendorong di balik pembelajaran dan inovasi. Pikiran yang ingin tahu selalu mencari informasi baru, mengajukan pertanyaan, dan mengeksplorasi perspektif yang berbeda.
Menurut penelitian dari University of California, rasa ingin tahu mempersiapkan otak untuk belajar, sehingga lebih mudah mengingat informasi baru.
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa otak seseorang yang menunjukkan ketertarikan pada suatu topik cenderung mengingat informasi terkait topik tersebut.
Mempertahankan rasa ingin tahu bisa dilakukan dengan cara sederhana seperti mencoba mempelajari sesuatu yang baru setiap hari, baik itu bahasa, alat musik, atau hobi baru.3. Tidur itu Penting
Tidur yang berkualitas sangat penting untuk fungsi otak yang optimal. Selama tidur, otak memproses informasi dari hari itu, mengkonsolidasikan ingatan dan membersihkan racun.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Harvard mengungkapkan bahwa tidur berperan penting dalam pembelajaran dan memori. Tanpa tidur yang cukup, otak akan kesulitan menjalankan fungsi-fungsi ini, sehingga menyebabkan gangguan kognitif.
Oleh karena itu, orang dewasa sebaiknya tidur 7-9 jam setiap malam. Jadwal tidur yang konsisten dan rutinitas tidur yang nyaman dapat meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, menghindari layar sebelum tidur dapat menciptakan lingkungan tidur yang tenang dan juga membantu Anda mendapatkan istirahat yang lebih baik 4. Praktekkan Gaya Hidup Sehat
Gaya hidup secara keseluruhan berdampak besar pada kesehatan otak. Aktivitas fisik teratur, pola makan seimbang, dan manajemen stres merupakan komponen kunci gaya hidup sehat yang mendukung fungsi otak.
Menurut American Heart Association, olahraga meningkatkan aliran darah ke otak dan mendorong pertumbuhan neuron baru. Aktivitas seperti jalan kaki, berenang, atau yoga dapat meningkatkan mood dan kejernihan mental.
Nutrisi juga sama pentingnya. Pola makan yang kaya antioksidan, lemak sehat, vitamin dan mineral menyediakan bahan bakar yang diperlukan untuk otak.
Selain itu, mengelola stres melalui praktik mindfulness seperti meditasi dan pernapasan dalam juga dapat meningkatkan fungsi kognitif. Simak video “3 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Otak Penderita Stroke” (suc/kna).
