Apple Mesti Diajak Blusukan, Biar Sadar Indonesia Potensinya Besar

Jakarta –

Apple dikabarkan akan membangun pabrik senilai $15,8 triliun di Indonesia. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita.

Langkah pemerintah tersebut pun mendapat tepuk tangan, termasuk Pengamat Telekomunikasi dan mantan Editor Harian Kompas Moc S. Hendrovijo yang menyatakan simpati atas langkah pemerintah terhadap Apple.

Saya sangat terkejut pemerintah dalam hal ini Kementerian Perindustrian bertikai dengan Apple, hal yang belum pernah terjadi sebelumnya, kata Henrodwijono dalam acara Business Forum (SBF) di Jakarta, Kamis. 2024).

Hendro menyatakan Indonesia merupakan pasar terbaik di Asia Tenggara karena Indonesia mengimpor 2,17 juta produk HKT (ponsel, komputer, tablet) pada tahun lalu. Vietnam hanya punya 1,3 juta, Singapura mungkin tidak akan mencapai 1 juta, dan kemudian Malaysia akan mencapai 1,2 juta.

“Populasi kita 278 juta jiwa,” tambahnya. Vietnam, Malaysia, Filipina, dan Singapura memiliki populasi kurang dari 20 juta. “Apple tidak pernah melihat apa yang bisa kami lakukan.”

Sayangnya Apple tidak menganggap Indonesia sebagai pasar yang penting, padahal menurutnya Indonesia memiliki peluang yang besar dan menguntungkan bagi Apple.

Dia menambahkan: “Kami memiliki banyak teknisi berbakat, dan kami memiliki tujuh produsen di beberapa wilayah dengan kemampuan memproduksi perangkat dan komponen Apple. “Ini adalah sesuatu yang belum pernah dilihat Apple sebelumnya, dan kini ditawarkan oleh pemerintah kita.”

“Kalau dari 7 pabrikan ini yang ikut TKDN hanya 10% saja, bagus sekali ya, itu yang disampaikan Menperin, kata Pak Agus. Jika kami bisa melakukan semua ini, pendapatan kami dari Apple dan saham kami di Apple akan sangat tinggi.

Hendro mengatakan Indonesia tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga untuk investasi Apple, karena Indonesia sendiri memiliki potensi dan kemampuan yang besar.

“Jadi coba bicara antara Apple, Kementerian Perindustrian, Perdagangan, Bea Cukai, dan Bea Cukai, tidak perlu berantem, itu bagus. Ajak Apple ke toko, distributor, perusahaan. Kita punya potensi, kita perlu tahu mereka. baik untuk kedua belah pihak.” “Proposal investasi 1,5 T dari pemerintah Apple tidak adil” (jsn/fay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top