Sri Mulyani Bertemu Menkeu Inggris, Bahas Ekonomi Global hingga LPDP

Jakarta –

Menteri Keuangan Shri Molani Indrawati bertemu dengan Menteri Keuangan Inggris (MENQ) Rachel Reeves. Pertemuan bilateral tersebut membahas tantangan ekonomi global, tantangan perubahan iklim, dan transisi energi.

Dalam postingan Instagram pribadinya yang dikutip pada Minggu (24/11/2024), Muliani mengatakan: “Kami membahas masalah ekonomi global, tantangan perubahan iklim, transisi energi dan pembiayaan.

Selain itu, keduanya juga membahas beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Bapak Muliani menyampaikan bahwa Inggris merupakan negara tujuan sebagian besar penerima beasiswa LPDP.

Ia menjelaskan: “Inggris menjadi tujuan studi bagi banyak penerima beasiswa LPDP, yang memilih untuk mempelajari berbagai bidang termasuk sains dan kedokteran, pendidikan, perpajakan, ekonomi dan keuangan dan keuangan.

Menurut riset UK (SI-UK) Indonesia, ada berbagai alasan mengapa banyak pelajar Indonesia memilih melanjutkan studi di Inggris. Kualitas dan reputasi Inggris sebagai pusat pendidikan global antara lain dapat menempatkan negara ini sebagai tujuan pilihan bagi siswa yang berencana untuk belajar di tingkat yang lebih tinggi.

Country Manager SI-UK Indonesia Giganti Atmojo mengatakan: “Selain menikmati pendidikan berkualitas internasional terbaik yang diakui dunia, belajar di Inggris (UK) memberikan lingkungan yang kondusif untuk pengembangan akademik dan pribadi.”

Terdapat beberapa universitas yang populer dan digemari pelajar Indonesia, seperti University College London (UCL), University of Edinburgh, King’s College London (KCL), University of Glasgow, Cardiff University, University of Essex dan Manchester City Centre.

Dengan semakin meningkatnya minat pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi ke luar negeri, SI-UK Indonesia berperan aktif dalam memperluas informasi mengenai peluang pendidikan tinggi di Inggris, serta memfasilitasi generasi muda tanah air yang ingin belajar di Inggris.

“Misi kami adalah menjadi mitra pendidikan yang dekat dan tepercaya, memastikan bahwa semua siswa memiliki akses terhadap peluang dan dukungan penuh di setiap langkah perjalanan pendidikan mereka,” tutup Giant.

Tonton juga video ini: Kisah Ara Prabo-Sri Muliani: Anggaran dan Hemat Rp 400 T untuk Acara yang Tidak Perlu.

(bantuan/kunci)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top