Jakarta —
Brotowali merupakan tanaman herbal yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional sejak lama. Manfaat Brotowali untuk kesehatan cukup beragam, mulai dari disentri, diare, infeksi kulit hingga diabetes.
Brotowali (Tinospora cordifolia) atau dikenal juga dengan nama giloy dapat dikenali dari daunnya yang berbentuk hati. Batang tanaman ini juga terdapat benjolan-benjolan kecil. Seperti halnya daunnya, batang brotowali juga dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Dikutip dari Healthline, manfaat brotowali bagi kesehatan tidak lepas dari nutrisi tanamannya. Peneliti telah mengidentifikasi empat golongan senyawa brotowali yaitu : Terpenoid Alkaloid Lignan Steroid
Terpenoid merupakan salah satu golongan senyawa aktif terbesar yang ditemukan pada tumbuhan. Komponen ini seringkali berperan dalam memberikan rasa, warna dan aroma pada tanaman. Uji laboratorium juga menunjukkan bahwa terpenoid memiliki sifat antimikroba, antivirus, antikanker, dan antidiabetes.
Alkaloid adalah zat yang memberi rasa pahit pada berbagai tanaman. Alkaloid tumbuhan digunakan sebagai bahan baku produksi berbagai jenis obat resep. Menariknya, pada zaman dahulu, orang menggunakan alkaloid sebagai obat penyakit.
Lignan merupakan senyawa yang banyak ditemukan pada tumbuhan besar. Senyawa ini diketahui mampu mencegah tumbuhnya virus, jamur, dan mikroba lainnya. Studi juga menunjukkan bahwa lignan memiliki sifat antioksidan dan anti inflamasi, sehingga dapat melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
Steroid dalam tumbuhan memiliki potensi manfaat dalam membantu penyembuhan luka, mendukung kesehatan kulit, dan menjaga kesehatan jantung. Beberapa steroid memiliki struktur kimia yang mirip dengan kolesterol. Dengan demikian, steroid tersebut dapat bersaing dengan kolesterol untuk penyerapan di usus. Dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Khasiat Brotowali untuk Kesehatan
Apa saja yang bisa diobati brotovali dengan menggunakan berbagai senyawa yang dikandungnya? Berikut daftarnya: Demam Masalah kencing Asma Disentri Diare Infeksi kulit Penyakit Hansen Diabetes Asam Urat Penyakit kuning Anoreksia Penyakit mata
Penelitian juga menunjukkan bahwa brotowali dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh terhadap alergi. Beberapa senyawa brotowali juga dapat merangsang sistem kekebalan tubuh dan melindungi terhadap bakteri dan patogen lainnya. Tonton video “Video: Olahraga 150 menit per minggu dianjurkan untuk penderita diabetes” (ath/kna)