Memahami Tax Holiday: Tujuan dan Manfaatnya bagi Suatu Negara

Jakarta –

Tax holiday merupakan kebijakan fiskal pemerintah yang mengurangi atau menghilangkan kewajiban perpajakan bagi perusahaan/industri tertentu. Sebagaimana kita ketahui bersama, perpajakan merupakan salah satu instrumen penting dalam pengelolaan keuangan nasional.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika banyak negara mengandalkan kebijakan ini. Pasalnya, tax holiday mempunyai peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan investasi dalam negeri. Arti tax holiday

Mengutip laman opini Kementerian Keuangan (Kemenkeu), tax holiday merupakan insentif fiskal yang memberikan manfaat perpajakan berupa pengurangan atau pembebasan pajak penghasilan (PPh) kepada perusahaan yang berinvestasi di industri preferensial.

Secara umum, tax holiday berlaku pada sektor-sektor strategis yang vital bagi pembangunan perekonomian negara.

Menurut situs Otoritas Pajak Indonesia, pemberian tax holiday akan membuat suatu negara menarik di pasar global. Oleh karena itu, negara dapat menciptakan lingkungan bisnis yang lebih menguntungkan di Indonesia

Di Indonesia, kebijakan tax holiday tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 130 Tahun 2020 tentang Pemberian Fasilitas Pengurangan Pajak Penghasilan Badan.

Penyusunan peraturan tersebut tidak terlepas dari kondisi pandemi COVID-19 saat itu. Peraturan tersebut menjelaskan bahwa pemberian keringanan pajak penghasilan merupakan upaya pemerintah untuk memberikan kepastian hukum dan membantu dunia usaha di industri berkembang.

Sebagai informasi, PMK Nomor 130 Tahun 2020 mengatur tax holiday yang berakhir pada Oktober 2024.

Namun Menteri Keuangan (Menkeu) resmi memperpanjang fasilitas tax holiday hingga 31 Desember 2025 melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 2, demikian lapor Kementerian Pemberdayaan dan Reformasi Kelembagaan Nasional (PANRB). Seputar Tujuan Tax Holiday Perubahan PMK No.130/PMK.010/2020

Pertama, tax holiday dimaksudkan untuk mendorong investasi pada industri tertentu. Berikut tujuan dari tax holiday: Membangun kembali perekonomian pascapandemi melalui penciptaan lapangan kerja Tax holiday

Adanya insentif pajak dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi suatu negara. Keuntungan utama dari masa bebas pajak adalah meningkatkan kinerja perdagangan dan devisa negara.

Secara umum, beberapa manfaat tax holiday adalah sebagai berikut: Mengurangi beban perusahaan untuk memperluas usahanya atau membuka lebih banyak investasi baru, menciptakan banyak lapangan kerja baru, mendorong perbaikan dan perluasan manufaktur, membantu meningkatkan ekspor dan memperkuat rantai pasok nasional. Tonton video “Tantangan dan peluang bagi industri tembakau di bawah kebijakan baru” (khq/khq)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top