Jakarta –
Duel antara Leipzig dan Aston Villa di Liga Champions pun membawa kesuksesan, dimana nama mantan pelatih Indonesia itu dinobatkan sebagai pemegang rekor saat ini.
Red Bull Arena, Leipzig, menjadi tempat berlangsungnya partai antara Leipzig dan Aston Villa, Rabu (12/11/2024) dini hari WIB. Mereka akan bertemu di babak ke-6 Liga Champions 2024/2025.
Di hadapan 40.406 penonton, terjadi drama lima gol di dalam stadion. Aston Villa unggul tiga menit menjelang pertandingan usai melalui gol John McGinn sebelum Leipzig menyamakan kedudukan pada menit ke-27 melalui Lois Openda.
Tim tamu kemudian kembali unggul setelah John Duran membuat kedudukan menjadi 2-1 pada menit ke-52. Selang 10 menit, tuan rumah kembali membalas lewat gol Christoph Baumgartner.
Pada akhirnya, Aston Villa menang. Ada pula gol Ross Barkley pada menit ke-85 yang membawa The Villans tiga poin saat menjamu Leipzig.
Hasil ini membuat Aston Villa bisa melanjutkan kiprah apiknya di Liga Champions 2024/2025. Villa saat ini berada di urutan ketiga klasemen Liga Champions dengan 13 poin. Prestasinya masih hanya tertinggal dari Liverpool yang menyamai rekor Peter Whit di puncak klasemen
Gol cepat Aston Villa dari John McGinn tampaknya menjadi pemicu kesuksesan mereka. Ia berhasil menyamai rekor Peter Withe, mantan pemain legendaris Aston Villa yang kemudian menjadi pelatih timnas Indonesia.
“John McGinn adalah pemain kedua yang mencetak gol dalam tiga menit pertama kompetisi klub Eropa untuk Aston Villa, setelah Peter Withe, yang mencetak dua gol di Piala UEFA melawan Vitoria Guimaraes pada September 1983 dan mencetak gol Spartak Moscow pada November 1983,” dia dikatakan. .
Peter Wee yang lahir pada 30 Agustus 1951 di Liverpool pernah bermain untuk sejumlah klub ternama Inggris seperti Nottingham Forest dan Newcastle United.
Sebagai pesepakbola, namanya melejit saat bermain untuk Aston Villa pada 1980-1985, periode di mana The Villans menjuarai Liga Inggris, Piala Champions, dan Piala Super Eropa.
Usai pensiun dari bermain, Ui terjun ke dunia kepelatihan. Wimbledon menjadi klub pertama yang dilatihnya pada tahun 1991.
Pada tahun 1998, Peter Ui mulai melatih tim nasional Thailand. Prestasinya di Negeri Gajah Putih hingga tahun 2003 terbilang sukses, antara lain dua gelar Piala AFF dan satu kemenangan di SEA Games.
Kiprahnya di Thailand menarik perhatian Indonesia. Peter Whitte ditunjuk sebagai pelatih timnas Indonesia sejak 2004 menggantikan Ivan Kolev. Ia menjadi pelatih timnas Indonesia hingga Januari 2007 dan menjuarai Piala AFF pada tahun 2004. Gandum kemudian digantikan oleh Ivan Kolev yang sebelumnya menggantikannya.
(krs/yna)