Jakarta –
Virus: Pesawat Malaysia Airlines mendarat dengan selamat di tengah badai di Inggris. Keterampilan pilot dipuji karena pesawat tetap stabil.
Melansir Straits Times, Selasa (12/10/2024), netizen memuji video pesawat yang dibagikan Big Jet TV ke grup Facebook True Malaysia Airlines Fans. Video tersebut menunjukkan pesawat Malaysia Airlines Airbus A350-900 mempertahankan penerbangan stabil saat menghadapi turbulensi akibat angin kencang Badai Darrah dari Inggris.
Badai tersebut membawa angin dengan kecepatan hingga 96mph ke Inggris selatan pada hari Sabtu dengan hembusan angin kencang di Heathrow, bandara tersibuk di Inggris. Badai ini memaksa banyak pesawat melakukan beberapa upaya pendaratan. Faktanya, pesawat British Airways melakukan tiga upaya gagal untuk mendarat sebelum pilotnya menyerah dan terbang ke Frankfurt.
Kalaupun pesawat bisa mendarat, penumpang di dalamnya kemungkinan besar akan terkejut.
Namun badai ini “dengan mudah” diatasi oleh pilot Malaysia Airlines yang mendarat Sabtu pekan lalu. Rekaman pendaratan yang dramatis menunjukkan pilot Malaysia Airlines melakukan teknik ‘crabbing’ sebelum pesawat mendarat dengan selamat di Bandara Heathrow London.
Kepiawaian sang pilot membuat penonton yang merekam video tersebut berteriak kegirangan dan kegembiraan.
Wisatawan harus menyadari bahwa saat angin kencang, pilot menggunakan teknik “kepiting”, mengarahkan pesawat secara diagonal, dengan hidung menghadap angin, sambil terbang menuju landasan. Taktik ini digunakan saat mendarat dalam kondisi angin yang tidak dapat diprediksi.
Secara intuitif, pilot mengarahkan hidung pesawat ke arah angin sambil terus terbang lurus ke depan, mendarat menyamping seperti kepiting. Hal ini memungkinkan pesawat menahan kekuatan angin dan sejajar dengan landasan pacu. Tonton video ’10 tahun setelah hilangnya MH370, keluarga mendesak pencarian dilanjutkan’ (sym/fem)