Jakarta –
Wisatawan yang hendak ke Spanyol harus memperhatikan peraturan baru yang berlaku di negara tersebut. Hanya ada aturan mengemudi.
Perlu memperhatikan peraturan baru untuk menghindari hukuman berat. Dikutip Express, Senin (25 November 2024), aturan baru yang diumumkan Direktur Jenderal Trafico (DJP) akan berlaku mulai Januari 2025.
Aturan ini terutama berlaku untuk jalan tol dan jalur lalu lintas ganda. DJP menegaskan akan menindak tegas pengemudi yang melanggar aturan penggunaan jalur menengah dan cepat, terutama jika terjadi kondisi cuaca buruk. Pengendara diimbau tetap berada di jalur kanan dan menghindari menyalip saat cuaca buruk untuk memberi jalan bagi mobil salju yang biasanya beroperasi di jalur kiri.
Selain itu, pengemudi yang bepergian di jalan raya Spanyol mulai Januari 2025 harus memahami peraturan koridor darurat. Undang-undang baru ini akan memudahkan kendaraan darurat memasuki jalan yang padat.
Jika pengemudi terjebak di jalan raya dua jalur dan mendengar kendaraan darurat mendekat, mereka harus menepi ke sisi jalan untuk memberi ruang.
Banyak negara Eropa seperti Jerman, Hongaria dan Swiss telah menerapkan sistem koridor darurat. Pengemudi di Inggris disarankan untuk membacanya untuk membantu mereka merespons insiden.
Terakhir, DJP mencatat, pengendara sepeda motor yang melintas di jalan tol dan jalan raya bisa menggunakan bahu jalan yang keras saat melakukan perjalanan berat. Keputusan tersebut dinilai tidak biasa namun diharapkan dapat mengurangi kemacetan hingga 30 kilometer per jam.
Namun demikian, pengendara sepeda motor tetap mempunyai kewajiban untuk memberi jalan kepada kendaraan lain yang menggunakan badan jalan karena ada penghalang atau pengguna jalan yang tidak diperbolehkan menggunakan jalan tersebut, seperti pengendara sepeda, kendaraan yang ditarik hewan, dan sepeda motor bebek. Saksikan video “Video: Momen Raja Spanyol dilempari telur saat mengunjungi korban banjir di Valencia” (upd/fem)
