Jakarta –
Presiden AS Donald Trump akan mengunjungi Paris. Ia berpartisipasi pada Sabtu (7/12/2024) dalam pembukaan kembali Katedral Notre Dame.
Menurut RNZ, kunjungan ke Paris pada Rabu (12/04/2024) akan menjadi kunjungan pertamanya sejak terpilihnya kembali presiden AS.
“Emmanuel Macron telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam mengembalikan Notre Dame ke kejayaannya dan lebih banyak lagi,” tulisnya di platform sosialnya Truth pada Senin (12/2).
“Ini hari yang sangat istimewa bagi semua orang!” kata Trump.
Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron memiliki hubungan dekat selama pemerintahan Trump pertama. Hubungan mereka juga digambarkan sebagai “bromance”.
Macron adalah salah satu pemimpin asing pertama yang mengucapkan selamat kepada Trump atas kemenangan keduanya.
“Selamat Presiden @realDonaldTrump. Kami siap bekerja sama selama empat tahun. Dengan keyakinan Anda dan keyakinan saya. Dengan rasa hormat dan ambisi. Untuk perdamaian dan kemakmuran yang lebih besar,” tulis Macron di X.
Trump dan Macron berbicara melalui telepon malam itu, menurut kantor Macron. Tak lama setelah undangan diterima, Trump mengatakan kepada timnya bahwa dia ingin hadir karena ketertarikannya yang sudah lama terhadap Notre Dame, yang rusak parah akibat kebakaran pada tahun 2019.
Saat itu, Trump menyaksikan rekaman kebakaran saat berada di dalam Air Force One. Ia pun mengomentari kejadian ini di media sosial.
“Kebakaran besar di Katedral Notre Dame di Paris sangat mengerikan. Kapal tanker terbang mungkin digunakan untuk memadamkannya. Tindakan cepat!” Dia menulis.
Berbicara kepada The Associated Press, kepala polisi Paris Laurent Nunez mengatakan sekitar 50 kepala negara dan pemerintahan diperkirakan akan menghadiri upacara pembukaan kembali akhir pekan ini.
CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk, yang baru-baru ini dekat dengan Trump, juga dikabarkan akan diundang, menurut CNN.
Tonton video “VIDEO: Warga Paris merayakan pembukaan kembali Katedral Notre-Dame” (wkn/fem)
