Paris –
Kylian Mbappe sangat menghormati mantan sahabatnya, Lionel Messi. Meski begitu, Mbappe mengaku sempat marah kepada Messi usai final Piala Dunia 2022.
Mbappé dan Messi bekerja sama selama dua musim di Paris Saint-Germain. Namun keharmonisan ruang ganti kerap dipertanyakan karena banyaknya pemain berprestasi di sana.
Kekhawatiran terhadap hubungan Mbappé dengan Messi memuncak setelah Argentina mengalahkan Prancis 4-2 (3-3) melalui adu penalti di final Piala Dunia di Qatar. Messi mencetak tujuh gol dan memberikan tiga assist untuk mengakhiri penantian tiga dekade Argentina untuk meraih gelar juara dunia ketiga, sekaligus mencegah Prancis dan Mbappé menjadi juara dunia.
Kylian Mbappe mengungkapkan bahwa hubungannya dengan Lionel Messi positif, meski ada ketegangan pasca Piala Dunia. Mbappé mengaku belajar banyak dari pemain kenamaan Barcelona itu.
“Setelah final Piala Dunia, ketika saya melihat Messi di latihan PSG, dia masih sangat marah,” kata bintang Real Madrid itu kepada Canal Plus. “Tetapi dia mengatakan kepada saya bahwa dia pernah memenangkannya sebelumnya, dan sekarang gilirannya.”
“Saya gugup, tapi Anda menghormatinya karena dia adalah Messi. Kami tertawa bersama karena kami berjuang untuk memecah ketegangan. Kami menciptakan banyak kenangan dari final itu. Saya pikir final itu membuat kami terpukul.”
Kylian berkata: “Saya belajar banyak darinya. Messi melakukan segalanya dengan sangat baik. Anda dapat belajar segalanya dari orang seperti dia. Saya memandangnya dan bertanya kepadanya: ‘bagaimana kabarmu? Bagaimana kabarmu?’ Mbappe.
Tonton video “Video Getafe, Madrid Kalahkan Barcelona” (rin/krs)