Turin –
Mantan pemain Juventus, Alessandro Matri menilai Romelu Lukaku tak sekuat saat di Inter Milan. Antonio Conte pun diyakini tak puas dengan penampilan Lukaku.
Setelah menarik Conte bergabung dengan tim pada musim panas ini. Napoli juga mengontrak Lukaku dari Chelsea seharga €30 juta. Saat itu ia masih bekerja sama di Inter Milan
Lukaku mencetak 64 gol dalam 95 penampilan, menginspirasi Nerazzurri sukses meraih Scudetto 2020/21, sang juara seri. Gelar pertama klub dalam 11 musim, Inter memenangkan Coppa Italia dan Piala Super Italia pada musim berikutnya.
Namun tak bisa dipungkiri performa Romelu Lukaku menurun setelahnya. Lukaku mencetak total 50 gol dalam tiga musim jika digabungkan untuk Chelsea, Inter, dan AS Roma, meski kini ditahan oleh Antonio. Conte berhasil lagi tetapi Lukaku belum berhasil setelah hanya mencetak lima gol dalam 12 pertandingan liga untuk Partenope.
Pasalnya, mantan penyerang Manchester United itu belum pernah tampil penuh untuk Napoli musim ini. Lukaku baru saja diganti saat Inggris menang 1-0 di markas Torino, Minggu (1/12).
Matri dilatih Conte selama tiga musim di Juventus dan meraih dua medali juara liga. Menurut Matri, Romelu Lukaku masih belum bisa memenuhi ekspektasi pelatihnya.
“Filosofi Conte pasti paling sukses karena dia seorang juara. Saya beruntung memiliki dia sebagai pelatih saya. Jadi saya tahu pesan apa yang dia bawa ke tim,” kata Matri dalam tayangan Serie A di DAZN.
“Lukaku? Saya tidak yakin dengan pembeliannya. Karena meski cocok dengan kepribadian bermain Conte tapi menurut saya Conte juga melihat pemain ini musim lalu.
“Saya sangat menyukai Lukaku. Namun saya harus mengatakan bahwa selama 2 tahun terakhir saya tidak menyukainya. Dia bukan lagi Lukaku yang kita lihat di Inter. Dan melihat Conte menggantikannya pada menit ke-65 adalah tanda bahwa dia adalah Lukaku. tidak. Juga sangat bagus, “kedapatan Matri saat menonton video “Romelu Lukaku bersiap untuk bersatu kembali dengan Antonio Conte” (Rin / AF).
