Jessica Iskandar Jalani Operasi Semalam Usai Alami Pendarahan

Jakarta –

Jessica Iskandar masih berusaha pulih dari kelahiran anak ketiganya. Plasenta tersangkut, menyebabkan pendarahan.

Artis berusia 36 tahun itu menjalani operasi tadi malam. Di akun Instagram pribadinya, kakak Jessica Iskandar, Eric Bana Iskandar memperlihatkan momen sang adik memasuki ruang operasi.

Mohon doanya untuk @inijedar agar operasinya lancar, amin, tulis Eric Iskandar, Jumat (12/6/2024).

Berdasarkan unggahan tersebut, operasi dilakukan sekitar pukul 19.38. Vincent Verhaag terlihat berdiri di dekat pintu ruang operasi dan melihat Jessica Iskandar yang baru saja melahirkan anak ketiganya terbaring di tempat tidur dan menuju ruang operasi.

Beberapa jam lalu, Eric menunjukkan monitor holter yang melacak detak jantung Jessica Iskandar. Eric menulis bahwa ini adalah salah satu perangkat elektronik yang dia benci, bahkan suaranya.

“Salah satu perangkat elektronik yang saya benci! Saya tidak suka tampilannya dan saya tidak suka suaranya,” tulis Eric.

Eric Iskandar mengabarkan, operasi Jessica Iskandar berjalan lancar tadi malam. Ia memperlihatkan Jessica Iskandar yang masih setengah sadar.

Alhamdulillah operasinya berjalan lancar dan baik, tulis Eric.

Dalam pertemuan di zona Trans TV kemarin, Kapten Jalan Tendin Jakarta Selatan bercerita sedikit tentang kondisi Jessica Iskandar. Jessica Iskandar bahkan mentransfusikan darah hingga 4 kantong.

Saya mendapat informasi bayinya baik-baik saja, tapi Jessica mengalami pendarahan hebat, penyebabnya plasenta menempel di rahim, kata Eric Iskandar.

“Sejauh ini sudah diterima empat kantong (darah),” lanjutnya.

Sebelum melahirkan, Jessica Iskandar mengaku mengidap hipertensi. Sejak Minggu kemarin, Jessica Iskandar sudah berada di rumah sakit untuk bersiap melahirkan.

“Dan saya tidak mengerti, saya mengeluh, saya punya darah tinggi, hipertensi dan lain-lain. Jadi saya ke rumah sakit pada hari Minggu,” kata Eric Iskandar.

Simak Video Videonya: Ekspresi Bahagia Jedar Saat Akhirnya Bisa Menggendong Putrinya (Nanah/tia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top