Sinergikan Bank Sampah, Cara Pegadaian Jaga Keberlanjutan Lingkungan

Jakarta –

PT Pegadaian berupaya menjaga sampah Indonesia dengan menyelenggarakan Forum Sahabat Emas (FORSEPSI) Green Summit 2024. Acara ini bertujuan untuk mempererat persatuan antar bank sampah Pegadaian dan pemangku kepentingan di seluruh Indonesia.

Jaringan oleh PT Pegadaian Eka Pebriansyah; Acara yang dihadiri 100 peserta offline dan 160 peserta online yang berasal dari direktur operasi dan penjualan ini dikatakan bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi. Meningkatkan pengelolaan sampah secara sirkular berbasis ekonomi;

“Kami meyakini kelestarian lingkungan harus dibarengi dengan pemberdayaan masyarakat. Melalui FORSEPSI, Pegadaian tidak hanya mengelola sampah, namun juga menciptakan peluang bisnis yang berdampak, khususnya pada masyarakat lokal,” tulis Eka. Sabtu (7/12). /2024).

Dijelaskannya, Forum Sahabat Emas Indonesia telah menjadi katalis perubahan dengan mendukung lebih dari 425 cabang di seluruh Indonesia. Menurutnya, FORSEPSI tidak hanya mendorong pengelolaan sampah yang efektif tetapi juga memberdayakan masyarakat dengan pendekatan berkelanjutan.

“Forum tahunan ini bertujuan untuk berbagi praktik terbaik; Ini adalah platform untuk menilai pencapaian dan mengembangkan strategi untuk menghadapi tantangan lingkungan di masa depan,” katanya.

Dikatakannya, forum ini juga dijadikan wadah penerbitan buku perjalanan ide FORSEPSI yang mendokumentasikan ide-ide dari bank sampah dengan dukungan Pegadaian.

“Buku ini merupakan wujud komitmen Pegadaian dalam mendukung pengelolaan sampah berbasis masyarakat dan memberikan wawasan bagi para penggiat lingkungan hidup,” ujarnya.

Bank sampah terbaik Hal ini menandai puncak acara Malam Apresiasi FORSEPSI 2024 yang memberikan penghargaan atas inovasi penggunaan teknologi dan pembuangan terbaik. Pada kategori GEBER EMAS (Gerakan Edukasi Masyarakat Bersama), delapan bank sampah antara lain BS Pancadaya dan BS Kota Utama Hijau mendapatkan penghargaan atas kontribusinya dalam meningkatkan kapasitas pengelolaan melalui pelatihan dan pendidikan.

Sedangkan kategori unit champion memberikan penghargaan kepada 12 besar bank sampah tingkat daerah seperti BS Bengkel Sampah dan BS Kasaro. Kategori juara utama memberikan penghargaan kepada tujuh bank sampah utama terbaik antara lain BS IAS Toba dan BS Sehate Pangandaran. Pemenangnya bisa berupa terdapat di laman website pegadaian.co.id,” ujarnya.

Sebagai wujud inovasi teknologi, Bank Sampah Gunung Emas berhasil meraih penghargaan nasabah terbanyak yang mengunduh aplikasi Pegadaian Peduli, jelasnya. Selain itu, Kota Hijau Karyamandi dan bank sampah Sinta meraih penghargaan kostum terbaik pada acara penghargaan tersebut.

“Juara pertama kombinasi terbaik diberikan kepada Kanvil X Bandung, disusul Kanvil III Palembang dan Kanvil.

Menurut dia, Acara ini sejalan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya Pasal 11 tentang kota dan komunitas berkelanjutan.

“Dengan semangat kolaborasi dan keberlanjutan, PT Pegadaian berharap FORSEPSI Green Leadership Summit 2024 dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk menciptakan perubahan yang berarti bagi generasi mendatang,” ujarnya.

Untuk informasi lebih lanjut, Edi Eko Kahyono, Asisten Sosial dan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; Winda Damayanti Anjar, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; Ketua Umum FORSEPSI Meena Devi Sukmavati juga akan hadir. Pakar Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bank Sampah Shri Friari. Saksikan video “KLHK Gelar Rakor Bank Sampah Nasional ke-8 dan Update PSLB3”. (prf/ega)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top