Jakarta –
Wilayah Bali ini mencatat 114 kali bencana akibat cuaca buruk sejak awal Desember 2024. Diketahui, banyak destinasi wisata di sana.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem mencatat 114 bencana akibat hujan lebat dan angin kencang terjadi di Kabupaten Karangasem, Bali sejak awal Desember 2024. Ratusan bencana tersebut dihitung berdasarkan data pada 1-21 Desember 2024.
Minggu (22/12/2024) Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, “Pohon tumbang mendominasi ratusan bencana, sedangkan tanah longsor dan banjir hanya beberapa kejadian,” kata Kepala Pelaksana BPBD Karangasem (Kalaksa).
Arimbawa mengatakan 45 dari 78 desa dan kelurahan Gumi Lahar terkena bencana akibat cuaca buruk sejak awal Desember. Menurutnya, Kabupaten Manggis merupakan wilayah yang paling terdampak bencana.
Arimbawa mengatakan, “Estimasi kerugian akibat dampak bencana ini sebesar Rp483 juta.
Tidak ada korban jiwa dalam berbagai bencana di Karangasem. Arimbawa mengatakan, dua orang terluka dan puluhan warga diisolasi setelah kejadian tersebut.
Arimbawa memperkirakan perkiraan kerugian akibat bencana tersebut akan terus meningkat. Ia mengimbau warga tetap mengutamakan keselamatan di tengah cuaca buruk tersebut.
—Baca artikel selengkapnya di ANBALI NEWSBali Saksikan video “Video: 243 warga terdampak, Pemkab Sukabumi tetapkan status tanggap bencana” (msl/msl)
