Beberapa Penyebab Motor Goyang Saat Kecepatan Rendah dan Solusinya

Jakarta –

Ada kalanya sepeda motor terasa oleng atau tidak stabil, apalagi saat melaju dengan kecepatan tinggi. Kondisi tersebut tidak hanya berdampak pada pengendaraan, namun juga bisa menjadi indikasi adanya masalah pada sepeda yang perlu segera diatasi.

Sepeda oleng di kecepatan rendah bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti masalah pada ban pada suspensi terbaik. Jika Anda mulai merasakannya, jangan terburu-buru! Mengabaikan tanda-tanda ini dapat berdampak buruk pada performa sepeda motor dan keselamatan bersepeda.

Lalu apa yang membuat motor terasa tidak stabil saat digoyang pada kecepatan rendah? Berikut beberapa alasannya, dihimpun dari arsip ANBALI NEWSOto dan laman berbagai produsen mobil 1. Peleknya sudah tidak bagus lagi

Pelek merupakan bagian roda yang diletakkan diatasnya. Pelek berperan penting dalam menunjang kestabilan kendaraan. Jika pelek rusak atau patah, sepeda motor akan sulit dikendalikan dan terasa bergoyang saat dikendarai.

Bengkel motor balap kawasan Jakarta Timur Ronald mengatakan, biasanya velg atau pelek menjadi masalah besar saat sepeda tidak stabil. Bagi ANBALI NEWSOto dijelaskan bahwa sebagian besar alasannya berasal dari kurva.

Tepian yang bengkok ini biasanya terjadi karena pengemudi mengalami lubang yang dalam, serta kondisi ban yang tidak mampu melindungi tepi benturan.

Di akun YouTube Mekanik Roda Dua Chanel, ia juga menjelaskan bahwa pelek mempengaruhi handling dan kenyamanan sepeda motor. Jadi ada baiknya jika ujungnya sedikit ditekuk, dijepit lurus, atau dijepit ujungnya lurus. Ban tidak terpasang dengan benar atau tidak layak pakai

Ban juga berperan penting dalam kenyamanan berkendara. Ban yang kempes atau bocor dan terus digunakan dapat menyebabkan sepeda motor bergoyang dan mempengaruhi keseimbangan sepeda dan palangnya.

Ban yang kurang pas, ban yang aus meskipun kencang sebaiknya segera diganti. Jika tidak diperbaiki, sepeda motor akan menjadi tidak stabil saat dikendarai dan dapat menimbulkan kecelakaan.

Ukuran ban yang tidak sesuai dengan pelek juga bisa menyebabkan sepeda oleng. Oleh karena itu, penting untuk memastikan kondisi dan ukuran ban sesuai untuk pengendaraan yang aman dan nyaman. Roda kemudi mulai kendor

Kemudi merupakan salah satu bagian penting pada bagian depan sepeda motor yang berfungsi mengontrol pergerakan setang. Jika setir mulai kendor, sepeda mungkin sulit dikendalikan, terasa berat atau tidak stabil, dan cenderung tertarik ke kanan atau kiri.

Periksa kemudi segitiga garpu depan. Kemudi ini merupakan salah satu alat penting dalam mengendalikan sepeda motor. Power steering tidak berfungsi dengan baik, biasanya karena sudah terlalu tua dan perlu diganti.

Selain itu, kerusakan juga bisa terjadi karena sepeda terlalu sering melaju di jalan rusak, atau karena kecelakaan yang menyebabkan bantalan pada setir kendor atau patah. Jika tidak segera ditangani, masalah ini akan mempengaruhi kenyamanan dan keamanan saat berkendara.4. Shockbreaker sudah tidak direkomendasikan lagi

Peredam kejut berfungsi meredam guncangan saat melintasi jalan kasar. Terkadang peredam kejut juga bisa dipasang tidak sejajar. Jika bagian-bagian tersebut lemah maka sepeda motor akan sulit stabil dan terasa goyah.

Jadi, periksalah secara rutin kondisi shockbreaker dan tambahkan oli suspensi bila perlu. Perawatan yang tepat akan menjamin kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Segitiga dengan masalah duduk

Segitiga pemasangan sepeda motor bertugas menghubungkan stang dengan peredam kejut. Jika rantai kiri dan kanan tidak sejajar, hal ini dapat menyebabkan sepeda motor bergoyang saat dikendarai.

Sebaiknya periksa segitiga pada setang sepeda motor yang menghubungkan setang dengan pemutus. Seringkali terjadi misalignment antara garpu kiri dan kanan.

Periksa dengan menggunakan alat ukur seperti pita pengukur pada permukaan datar. Ketidakselarasan tersebut sebaiknya segera diperbaiki agar sepeda motor lebih stabil. Bantalan roda longgar

Peran bantalan roda adalah menjaga agar roda tetap berputar dengan lancar. Kerusakan bearing biasanya terjadi karena bearing yang ada didalamnya putus akibat sering melewati sumur atau kolam yang dalam.

Jika tidak diperbaiki, bantalan pada bantalan bisa kendor atau rusak total, sehingga motor akan kehilangan kestabilan saat digunakan. Oleh karena itu, lakukan pengecekan secara berkala dan segera ganti bearing jika ditemukan kerusakan.

Periksa leher roda di tengah roda. Hal ini seringkali berdampak besar pada ketidakstabilan sepeda motor saat dikendarai. Cara pengecekannya bisa dengan cara menggoyangkan roda kiri dan kanan, jika terasa goyang sebaiknya segera diganti Solusi jika sepeda motor bergetar pada kecepatan rendah

Pengendalian sepeda motor sangat penting untuk kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Jika sepeda motor Anda sering terasa oleng, berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya: 1. Periksa kondisi pelek

Pelek yang bengkok atau bengkok akan menyebabkan sepeda motor kehilangan kestabilan. Jika ditemukan kerusakan pada pelek, segera ganti dengan yang baru untuk memastikan sepeda motor aman dan stabil saat digunakan. Periksa tekanan ban

Pastikan tekanan udara pada ban memenuhi standar yang direkomendasikan pabrikan. Tekanan yang terlalu sedikit atau terlalu banyak dapat mempengaruhi keseimbangan sepeda motor saat dikendarai. Periksa ban secara rutin dan rawat sesuai anjuran yang tertera pada buku manual kendaraan.3. Periksa sistem suspensi

Komponen suspensi seperti shock dan koil harusnya utama. Jika salah satu item ini menunjukkan tanda-tanda keausan atau kerusakan, segera periksakan ke bengkel dan ganti jika perlu.

Alat kejut yang aus atau rusak akan mengurangi kemampuan sepeda dalam meredam guncangan sehingga mempengaruhi pengendaraan. Periksa mesinnya

Pastikan tubuh Anda seimbang. Periksa roda belakang dan pastikan tidak ada bagian yang kendor yang dapat mempengaruhi kestabilan kendaraan.

Nah itulah beberapa penyebab badan lemas saat berkendara dan solusinya. Dengan rutin memeriksa dan merawat sepeda, Anda dapat mengurangi risiko kerusakan sepeda serta meningkatkan kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Tonton video “Honda CUV e Electric Vehicle: Cocok untuk Sehari-hari!” (memiliki/fds)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top