Jakarta –
Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan (Zuhas) menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto kepada para petani Indonesia. Zulyas mengatakan, Prabowo ingin melatih petani agar bekerja lebih keras dan produktif.
“Yang terpenting, saya, Pak Prabowo dan kami ingin pegawai kami dilatih agar bisa produktif. Kami berusaha keras untuk memastikan bahwa sebagian besar petani produktif dan bersedia bekerja. Kita harus melakukannya,” kata Zuhas pada lokakarya yang dihadiri 100 orang tersebut. Ekonom Indonesia berkumpul di Bank Megatower, Jakarta Selatan, Selasa (12 Maret 2024).
Ia juga menyindir program bantuan bagi masyarakat miskin yang diberikan dalam bentuk beras dan uang tunai. Menurut Zulhas, pola seperti itu saja bisa dimanfaatkan untuk perjudian online.
“Daripada kita terus seperti sekarang. Miskin kita kasih 10 kg beras. Miskin kita kasih 600.000 rupiah. ini sangat kontraproduktif dan saya pikir kita tidak akan menjadi negara maju.”
Zulhas menjelaskan, pada dasarnya petani Indonesia sangat pekerja keras. Namun petani menginginkan kepastian agar produknya bisa dibeli dengan harga yang bagus.
“Tapi yang penting berapapun hasil gabah petani, kami ingin Blog Company yang membelinya. Berapapun hasil jagung petani, kami ingin mereka membelinya dengan harga wajar, tidak merugikan petani. Belilah dengan harga tertentu.”
“Misalnya jagung dibeli Rp 5.500 lalu Bulog menjualnya Rp 4.000 atau Rp 4.500. Tidak apa-apa, itu subsidi untuk mereka,” tutupnya. (Illy/Bunuh)
