Mudah Dilakukan di Rumah, Kebiasaan Ini Bisa Cegah Lonjakan Tekanan Darah

Jakarta –

Kebiasaan sederhana sehari-hari ternyata bisa membantu menurunkan tekanan darah. Langkah-langkah ini dapat dilakukan di rumah untuk membantu memperbaiki kondisi Anda dan melanjutkan pengobatan jika dokter Anda menyarankannya.

Seperti dikutip dari Healthline.1, berikut beberapa kebiasaan yang dapat membantu menurunkan tekanan darah secara alami. latihan sehari-hari

Aktivitas fisik yang teratur tidak hanya menurunkan tekanan darah tetapi juga bermanfaat bagi suasana hati, kekuatan, dan keseimbangan fisik. Selain itu, olahraga dapat menurunkan risiko diabetes dan berbagai penyakit jantung.

Bagi yang baru mulai berolahraga, aktivitas seperti jalan kaki, jogging, atau berenang bisa menjadi pilihan. Jika Anda bukan penggemar gym, Anda juga bisa berolahraga di rumah atau mengikuti video latihan untuk pemula di media sosial.

Alternatif seperti senam kursi atau olahraga berdampak rendah dapat membantu menjaga tubuh Anda tetap aktif. Disarankan juga untuk melakukan aktivitas penguatan otot dua kali seminggu, seperti membawa barang belanjaan. Ikuti diet DASH.

Diet DASH (Dietary Approach to Preventing Hypertension) mampu menurunkan tekanan darah sistolik hingga 11 mmHg. Diet ini mencakup buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan produk rendah lemak. Selain itu, makanan olahan, lemak jenuh, dan minuman manis harus dibatasi3. Batasi asupan garam.

Kelebihan natrium menyebabkan tubuh menahan cairan, yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Disarankan untuk membatasi asupan garam sebanyak 1.500-2.300 mg per hari, atau sekitar setengah sendok teh hingga satu sendok teh.

Menggunakan rempah-rempah sebagai pengganti garam untuk menambah rasa pada masakan dan memilih pilihan rendah sodium juga dapat membantu4. menjaga berat badan

Menurunkan berat badan, meski hanya 10 pon, dapat membantu menurunkan tekanan darah. Selain itu, menjaga ukuran pinggang ideal juga penting untuk kesehatan jantung. Lemak pinggang atau lemak visceral meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Lingkar pinggang kurang dari 40 inci (101,6 cm) untuk pria dan kurang dari 35 inci (88,9 cm) untuk wanita. Jika sulit menurunkan berat badan, berkonsultasi dengan ahli kesehatan mungkin merupakan langkah pertama.5. Berhenti merokok.

Merokok dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sementara, yang dapat menimbulkan masalah jika Anda merokok secara teratur. Selain itu, perokok berisiko lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan stroke.

Berhenti merokok memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk membantu menurunkan tekanan darah. Perokok pasif juga berisiko terkena tekanan darah tinggi dan penyakit jantung6. istirahat

Stres adalah salah satu penyebab utama tekanan darah tinggi. Teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau yoga dapat membantu menghilangkan stres. Penting juga untuk mengidentifikasi dan mengelola pemicu stres, seperti masalah pekerjaan, hubungan, atau keuangan.

Meluangkan waktu dari rutinitas harian Anda dapat berdampak positif pada tekanan darah dan kesehatan Anda secara keseluruhan. Saksikan video “Tips Etiket Ahli Saraf dalam Memeriksa Tekanan Darah Agar Tidak Meningkatnya Tekanan Darah” (atas/atas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top