Januari –
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gianyar, Bali, memperketat kontrol terhadap lokasi wisata yang dikelola pemerintah, desa adat, dan pihak swasta. Langkah tersebut dilakukan setelah dua turis asing tewas tertimpa pohon tumbang di resor Monkey Forest di Ubud.
Sekretaris Daerah (Secda) Gianyar Men Dewa Gede Alit Mudiarta mengatakan, Dinas Pariwisata Gianyar dan BPBD telah meninjau langsung beberapa spot wisata untuk menjamin keamanan pengunjung. Jika ada bahaya diminta tempat wisata ditutup sementara.
“Ada beberapa tempat wisata yang dikelola Pemkab, seperti Pura Tirta Empul, Pura Gunung Kavi di Kota Sebatu, Pura Gunung Kavi di Tampaksiring, Goa Gaja, Ye Pulu, Pura Tebing Tegalinggah dan Gua Garba,” kata Alit Mudiarta.Monyet Kajian Hutan, Rabu (22/12/2024).
Ia menekankan pentingnya tindakan preventif untuk mencegah kejadian serupa. “Pohon-pohon yang hendak tumbang akan dipangkas atau dipangkas, dan tempat-tempat yang berisiko longsor akan diberi tanda pengaman agar pengunjung tidak lewat,” ujarnya.
Khusus di Monkey Forest, pengelola diminta memeriksa kayu-kayu berukuran besar yang berbahaya.
General Manager Monkey Forest Anak Agung Bagus Bhaskara mengaku pihaknya memiliki tim khusus untuk menangani pohon tumbang tersebut.
“Kami akan periksa kembali kondisi pepohonan di kawasan hutan agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” ujarnya.
Menurut Bhaskara, kecelakaan terjadi di WITA sekitar pukul 11.30 WIB akibat angin kencang menyerupai puting beliung kecil.
“Saat kejadian cuaca tenang. Tidak ada yang menduga hal seperti itu terjadi. Kami bertanggung jawab atas semua kecelakaan itu,” ujarnya.
Artikel ini dimuat di ANBALI NEWSbali
Tonton videonya: “Video: 3 korban pohon tumbang di Monkey Forest mendapat perawatan darurat” (sym/sym)