Jakarta –
Indonesia berpartisipasi dalam World Halal Summit dan Halal Expo Istanbul 2024, salah satu pameran halal terbesar di dunia. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk memajukan industri halal Indonesia di pasar global.
Sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia berpotensi menjadi hub atau penghubung industri halal global. Indonesia juga dapat memperoleh manfaat dari potensi konsumsi halal global, yang diperkirakan mencapai US$3,1 triliun pada tahun 2027, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 4,8%. Laporan Ekonomi Islam (SGIER).
Namun untuk mencapai tujuannya menjadi pusat industri halal global, Indonesia juga harus mampu menjadi tuan rumah pameran halal global pada level yang sama.
“Namun fakta menunjukkan Indonesia masih menjadi eksportir produk halal terbesar kedelapan. Faktanya, banyak negara non-Muslim yang menghasilkan produk halal dan menjadi eksportir atau pemasok ke negara-negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Industri lokal “harus diperkuat agar mampu bersaing dengan industri negara-negara tersebut, sehingga diperlukan langkah-langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia di pasar halal global,” kata Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Eko SA. Cahyanto dalam keterangan tertulisnya, Kamis 12/2024).
Eko menjelaskan keikutsertaan Indonesia dalam World Halal Summit dan Halal Expo Istanbul 2024 memiliki beberapa tujuan. Pertama, ambil alih pasar global untuk produk halal.
Kedua, memperkuat daya saing produk halal industri lokal. Lalu Anda ‘mempromosikan’ tujuan produksi halal.
“Negara-negara Muslim sangat aktif menyelenggarakan pameran halal. Maka Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia harus melakukan hal serupa untuk menjadi pusat industri halal dunia,” jelasnya.
Ia berharap partisipasi aktif dalam forum global, penyesuaian bisnis dan promosi produk halal akan memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor industri halal yang berkelanjutan.
Pada World Halal Summit, delegasi Indonesia mengadakan pertemuan strategis dengan perwakilan Abu Dhabi untuk mengkaji kemungkinan penjualan produk halal di pasar ritel Abu Dhabi. Selain itu, partisipasi Indonesia dalam pameran perdagangan kosmetik, rambut, kebersihan, dan private label Beauty Eurasia juga dibahas.
Selama empat hari pelaksanaan, paviliun Indonesia menarik lebih dari 3.000 pengunjung dan mencatat potensi nilai transaksi sebesar US$5,9 juta.
Sebanyak 200 kontak bisnis potensial telah terjalin, sehingga menciptakan peluang untuk memperluas produk halal Indonesia ke pasar global. Selain itu, beberapa inovasi dan kolaborasi yang diluncurkan pada Halal Expo 2024 diharapkan semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin pengembangan industri halal global.
“Partisipasi Indonesia pada Halal Expo 2024 membuktikan produk halal nasional mempunyai daya saing tinggi di pasar internasional. Kami berharap hasil pameran ini dapat memberikan dampak positif bagi penguatan industri halal Indonesia,” jelas Eko.
Dalam pameran kali ini, Kemenperin juga turut mendukung salah satu peserta pameran yakni PT Lestari Jaya Bangsa, perusahaan yang memproduksi obat-obatan tradisional.
“Meski kami bukan pemain besar, kami merasa diperhatikan dan punya ruang untuk berkembang. Kami berkomitmen dan berharap dapat terus memberikan laporan perkembangan kepada Kementerian Perindustrian berdasarkan hasil pameran ini. mendukung program kementerian di masa depan,” kata Stephen, perwakilan perusahaan.
Kemenperin juga berkolaborasi dengan peserta pameran lainnya yaitu Kawasan Industri Halal PT Bintan Inti Industrial Estate. Nanda mewakili KIH PT Bintan Inti Industrial Estate mengatakan dengan adanya fasilitas ini, pihaknya akan semakin percaya diri dalam mempromosikan potensi industri halal Indonesia di kancah internasional.
“Kami berharap program-program seperti ini dapat terus mendukung para pelaku industri dalam meningkatkan daya saingnya di pasar global,” ujarnya. Simak video “Jokowi: Sektor Keuangan Syariah Tumbuh Lebih Cepat Dibanding Perbankan Nasional” (prf/owner)