Jakarta –
Pertarungan hukum antara Juventus dan Cristiano Ronaldo di pengadilan akan berlanjut tahun depan. Tanggal sidang banding telah ditetapkan.
Ringkasan oleh Football Italia Banding ke Pengadilan Perburuhan yang diajukan Juventus akan dilakukan pada Maret 2025. Hakim akan memutuskan apakah kasus tersebut akan dilanjutkan atau tidak.
Juventus tidak menerima putusan pengadilan arbitrase pada April 2024 yang mengharuskan mereka membayar Ronaldo sekitar 9,8 juta euro sebagai gaji yang belum dibayar selama bermain untuk Si Nyonya Tua.
Kerusuhan tersebut bermula dari manuver gaji yang dilakukan Juventus pada tahun 2020. Bianconeri mengumumkan bila para pemainnya merelakan gaji dua bulannya untuk membantu keuangan klub di tengah pandemi Covid-19.
Namun kenyataannya, para pemain tetap mendapatkan gaji penuh. Dengan membayar nanti, satu-satunya syarat adalah jumlah penuh harus dibayarkan ketika sang pemain tidak lagi menandatangani kontrak dengan Juventus. Dalam kasus Ronaldo, Klub berhutang 19,5 juta euro.
Saat pindah ke Manchester United pada musim panas 2021, Ronaldo telah menandatangani perjanjian yang menyatakan bahwa Juventus tidak lagi berhutang padanya, namun kebetulan Ronaldo menggugat Juventus pada Juni 2023 karena tidak membayar biaya.
Pengadilan memutuskan Juventus bersalah. namun dijatuhi hukuman hanya membayar setengah dari tuntutan Ronaldo. Sebab, penyerang asal Portugal itu pernah terlibat perselisihan perburuhan.
Isu tersebut juga membuat Juventus dikurangi 10 poin dari musim 2022-23 setelah dinyatakan bersalah memalsukan laporan keuangan. dan berakhir di peringkat 7 Serie A, turun tiga peringkat dari seharusnya (Tambah/Rin).
