Tegal –
Jejaring sosial dihebohkan dengan kabar sekelompok pendaki masuk daftar hitam karena menelantarkan temannya yang menderita hipotermia di Gunung Slamet.
Pengelola Basecamp Jalur Pendakian Slamet melalui Permadi Guci Tegal memberikan sanksi blacklist kepada rombongan pendaki asal Brebes. Sanksi tersebut dijatuhkan karena telah menyebabkan pendaki lain mengalami hipotermia.
Mereka dilarang mendaki Gunung Slamet selama lima tahun ke depan. Wakil Presiden Pengelola Basecamp jalur pendakian Gunung Slamet melalui Permadi Tegal, Teguh Suswanto membenarkan adanya sanksi tersebut.
Sanksi tersebut dijatuhkan kepada delapan pendaki asal Brebes karena melakukan pelanggaran yang membahayakan keselamatan jiwa, kata Teguh. Delapan orang merupakan pendaki tektok yang mendaki Gunung Slamet hanya dalam satu hari.
Teguh Suswanto, Senin (30 Desember 2024), mengatakan, “Kami telah menjatuhkan sanksi tidak lagi mendaki Permadi selama lima tahun. Ini merupakan tindakan tegas dari base camp untuk menjaga keselamatan dan etika di jalur pendakian.”
Dia mengungkapkan, kejadian tersebut bermula saat delapan pendaki asal Brebes mendaki Gunung Slamet melalui Basecamp Permadi pada Senin (23 Desember). Sesampainya di stasiun 4, salah satu dari mereka mengalami hipotermia dan tidak dapat melanjutkan perjalanan.
Bukannya membantu, kelompok ini justru meninggalkan korban di pos pemeriksaan nomor 4. Awalnya, 5 orang mendatangi basecamp untuk melaporkan rekannya mengalami hipotermia. Setelah itu, dua pendaki lainnya turun bersama korban sebelumnya.
Dia berkata: “Seperti yang lainnya, keduanya benar-benar turun, meninggalkan rekan mereka di nomor 4. Anak ini, yang masih remaja, malah diserahkan kepada seseorang untuk mendaki gunung lain.”
Beruntung tim basecamp Permadi segera datang dan menemukan korban. Petugas base camp dengan selamat membawa korban ke base camp Selasa pagi.
“Tim perkemahan menemukan pendaki tersebut menderita hipotermia dan berhasil menurunkannya dengan aman ke base camp.” Lanjut Teguh.
Meski korban bisa dievakuasi dengan aman, tim basecamp menilai tindakan rombongan pendaki yang meninggalkan temannya sendirian dalam keadaan hipotermia sangat berbahaya. Mereka langsung menangkap kelompok tersebut dan melarang mereka mendaki Gunung Slamet melalui Basecamp Permadi selama lima tahun.
——
Artikel ini muncul di ANBALI NEWSJateng. Saksikan video “Video: Saat Seorang siswi SMK yang hilang di Gunung Slamet akhirnya bertemu ibunya” (wsw/wsw)
