Hati-hati Traveler, Jangan Pakai Jedai Saat Berkendara!

Jakarta –

Pengunjung disarankan untuk tidak memakai rambut dan riasan saat berjalan. Sebab istirahat bisa menyebabkan sakit kepala.

Peringatan itu diungkapkan akun YouTube Inside Edition yang membagikan identitas Paisley Riley (18). Ia mengalami kecelakaan saat mengendarai ATV, kepalanya terbentur, rambutnya rontok, berlumuran darah, dan beberapa kali mengalami luka di kepala. Rasa sakitnya semakin parah karena sakit kepala.

Paisley pertama kali membagikan pengalamannya di Tik Tok. Video ini telah ditonton lebih dari 56,7 juta kali

“Pin ini benar-benar menakutkan, menusuk ke dalam kepala Anda,” kata Paisley.

Unggahan tersebut mendapat tanggapan beragam dari netizen. Demikian rangkuman ANBALI NEWSTravel mengenai masalah penggunaan rem saat berkendara. Masalah tersembunyi dari penggunaan jepit rambut atau jepit rambut saat berkendara adalah:1. Sakit kepala lebih sering terjadi setelah kecelakaan

Ketika terjadi kecelakaan, apalagi yang serius, stres dan cedera kepala termasuk yang paling mematikan. Ekstensi rambut yang besar atau besar yang terbuat dari bahan keras seperti plastik keras atau logam dapat menyebabkan rasa sakit.

Jika pengemudi atau penumpang menggunakan jepit rambut di bagian belakang kepala, maka jepitan tersebut dapat menyebabkan cedera lebih lanjut jika kepala terbentur jok belakang, dashboard, atau kaca depan.

Bahkan saat terjadi kecelakaan, gigi tajam pada batang rambut sangat menyakitkan saat terjadi kecelakaan, terutama bagi wanita yang suka bepergian.

Jika mengenai kepala, rambut dalam jumlah besar dapat menekan kulit kepala dan menyebabkan cedera tambahan seperti terpotong atau sakit kepala akibat gaya tekan yang tidak seimbang. Menggunakan gaya rambut yang keras kemungkinan besar tidak menyebabkan kecelakaan tetapi dapat meningkatkan risiko cedera serius 2. Menghambat kinerja helm dalam berkendara sepeda motor

Helm merupakan suatu keharusan bagi setiap biker untuk melindungi kepala dari cedera serius. Namun penggunaan pengering rambut berukuran besar dapat merusak fungsi utama helm.

Helm dipasang untuk menutupi kepala dengan baik, tanpa celah yang dapat mengurangi penetrasi benturan. Jika terdapat banyak rambut di bagian belakang kepala, helm mungkin tidak terpasang dengan benar atau lepas.

Penggunaan helm yang tidak pas akan mengurangi perlindungan maksimal pengendara dan meningkatkan risiko cedera dan cedera kepala. Selain itu, jika Anda terus menggunakan ekstensi rambut, yang terbuat dari bahan yang lebih besar dan tebal.3. Itu membuatmu tidak nyaman

Kenyamanan merupakan faktor penting dalam menjamin keselamatan saat berkendara. Jika pengemudi atau penumpang tidak senang, mereka tidak akan berpikir dua kali untuk mengemudi.

Ya, bulu yang besar atau tebal bisa melukai kepala, apalagi saat penumpang sedang bersandar di jok atau helm. Kondisi ini dapat menyebabkan gemetar dan sakit kepala, menurunkan konsentrasi, dan meningkatkan risiko, terutama saat berjalan jauh.4. Mempengaruhi keselamatan dalam situasi darurat

Dalam situasi darurat seperti kecelakaan, rambut dapat menjadi penghalang yang tidak terduga, menghambat proses pelepasan helm atau keluar dari kendaraan, serta memperlambat operasi penyelamatan.

Dalam keadaan darurat, hambatan-hambatan ini memperburuk situasi setiap ANBALI NEWSnya dan dapat menjadi faktor penentu antara keselamatan atau penahanan yang berkepanjangan. Sakit leher karena gegar otak

Penggunaan jepit rambut yang keras dapat menyebabkan sakit leher saat terjadi kecelakaan. Selama pencambukan, kepala dan leher dapat dengan cepat digerakkan (dicambuk) dengan penjepit karena tekanan yang kuat.

Penyakit ini dapat meningkatkan risiko cedera pada otot dan tulang leher, sehingga dapat menyebabkan nyeri jangka panjang atau nyeri hebat.

Selain itu, bulu yang kaku dapat memberikan tekanan pada leher dan meningkatkan risiko cedera tulang belakang bagian atas. Jenis nyeri leher ini mungkin tidak langsung disadari, namun dapat mempengaruhi kesehatan pelari dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, penting untuk memilih aksesoris rambut yang aman dan terjamin saat berkendara.

Jika penumpang merasa tidak nyaman dengan jepit rambut saat duduk di dalam mobil atau memakai helm, sebaiknya jepit rambut tersebut dilepas sebelum memulai perjalanan, karena akan lebih nyaman untuk melihat saat berkendara. Saksikan video “Pertarungan Tim Bermain Paintball di Bandung” (Fem/Fem)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top